PDIP Tak Koalisi dengan PKS di 2024, Mardani Sebut Malah Bagus

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Foto: Dok. PKS

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan partai besutan Megawati Soekarnoputri tak akan berkoalisi dengan dua partai, yaitu: PKS dan Demokrat. Alasannya, karena perbedaan mendasar ideologi.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menanggapi santai, pernyataan Hasto menurut Mardani sebagai hak semua Partai.

"Hak semua partai memilih koalisi dengan partai yang sehaluan. Jadi pernyataan Mas Hasto sah-sah saja," kata Mardani saat dimintai tanggapan, Minggu (30/5).

Terlebih, bagi Mardani pernyataan Hasto akan memberi energi positif bagi seluruh kader PKS untuk terus memberikan yang terbaik bagi rakyat.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP Eriko Sutarduga dalam acara pengumuman tahap IV Cakada PDIP. Foto: Dok. PDIP

"Buat PKS pernyataan Mas Hasto malah bagus. Kader PKS akan terpacu adrenalinya untuk memberikan yang terbaik. Dengan sikap #KamiOposisi yang kokoh insyaallah PKS dapat menjadi partai alternatif," papar anggota Komisi II ini.

Lebih lanjut, soal Pemilu 2024, PKS ditegaskan Mardani akan menikmatinya dalam bingkai kompetisi, bukan pertarungan ideologi.

"Kita akan nikmati kontestasi 2024 tidak dalam kerangka pertarungan ideologis, tapi kompetisi karya dan gagasan dengan ciri khas warna masing-masing," pungkas legislator dapil Jakarta ini.

Pernyataan Sekjen pemenang pemilu itu disampaikan dalam Webinar Para Syndicate, Hasto juga membocorkan bahwa PDIP akan berusaha membuat koalisi hanya 2 paslon di Pilpres 2024.

"PDIP berbeda dengan PKS karena ideologinya berbeda sehingga sulit. Dengan Demokrat [juga] berbeda. Ini DNA-nya berbeda dengan Demokrat karena beda karakternya, beda nature-nya," ujar Hasto.