PDIP soal Jokowi Tak Ucapkan HUT NasDem: Bukan soal Personal, Lagi Sibuk G20
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Isu kerenggangan hubungan antara Presiden Jokowi dengan Partai NasDem kian mendapat sorotan publik. Isu itu semakin menguat setelah Jokowi tak hadir sama sekali dalam perayaan HUT ke -11 NasDem, belum ada video ucapan juga. Padahal tahun sebelumnya hadir secara fisik.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menjelaskan alasan Jokowi tidak hadir dan tidak memberikan ucapan kepada NasDem. Jokowi sibuk urus G20.
"Awal [Jokowi] di Bali inspeksi lalu ke Kamboja, abis itu memimpin presidensi G20. Tidak mengucapkan selamat itu tidak berarti bapak presiden tiba-tiba ada miskomunikasi," ujar Said kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (14/11).
"Tapi bayangin kesibukan bapak Presiden bukan soal personal Nasdem dengan Surya Paloh presiden kita jadi tuan rumah G20," sambung dia.
Said mengatakan, saat ini Indonesia sedang menjadi tuan rumah G20 yang berskala internasional, dia tidak ingin acara itu dikerdilkan oleh HUT partai.
"Presiden kita saat ini sedang menjadi tuan rumah G20, masa ada acara besar yang menyangkut nama baik kita, tiba-tiba dikerdilkan urusan HUT partai," jelas dia.
ADVERTISEMENT
"Atau ada berita bahwa menteri Nasdem enggak diundang? Tidak ada. Jadi tidak ada masalah. Kira-kira kalau Presiden tidak mengucapkan selamat, Indonesia bubar? Tapi kalo G20 ada masalah, yang malu siapa?" imbuhnya.
Presiden Jokowi tak mengirimkan video ucapan selamat ulang tahun ke-11 untuk NasDem. Menurut rundown, seharusnya video Jokowi diputar pada pukul 15.00 WIB dalam puncak HUT NasDem di JCC, Senayan, Jumat (11/11).
Jokowi menang tak diundang secara langsung karena perayaan HUT NasDem bersifat internal. Saat ini, Jokowi juga tengah berada di Kamboja menghadiri KTT Ke-40 ASEAN .
Dalam puncak perayaan, NasDem hanya mengundang bacapres Anies Baswedan. Calon mitra koalisi Demokrat dan PKS pun tak diundang.