Menaker Ida Fauziyah Sempat Temui Said Aqil, Jelaskan soal UU Cipta Kerja

11 Oktober 2020 11:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah saat konferensi pers tentang UU Cipta Kerja di Kemenko Perekonomian, Rabu (7/10). Foto: Kemenko Perekonomian
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah saat konferensi pers tentang UU Cipta Kerja di Kemenko Perekonomian, Rabu (7/10). Foto: Kemenko Perekonomian
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah sempat mengunjungi kediaman Ketua PBNU Said Aqil Siroj, Sabtu (10/10) lalu. Dalam kunjungan tersebut, kata Ida, ia menjelaskan masalah klaster ketenagakerjaan di UU Cipta Kerja.
ADVERTISEMENT
"Satu, silaturahim. Yang kedua, kami jelaskan tentang klaster ketenagakerjaan di UU Cipta Kerja. Kemudian beliau kan ditemani oleh beberapa pengurus PBNU ya. Jadi diskusi, saya jelaskan, kemudian mendiskusikan isi RUU Cipta Kerja klaster ketengakerjaan," ungkap Ida kepada kumparan, Minggu (11/10).
Ida menyebut, tak hanya menjelaskan isi klaster ketenagakerjaan, ia juga menjabarkan isu-isu di UU Cipta Kerja yang saat ini beredar di masyarakat. Selain itu, Ida juga menjelaskan kronologi UU tersebut hingga disahkan.
"Saya jelaskan beberapa, sebenarnya juga melakukan kajian dan memang melihat ada, saya jelaskan mulai dari prosedurnya, proses pembahasannya ketika UU itu diinisiasi. Kemudian setelah masuk ke DPR, kami menunda itu, kami lakukan dialog melalui forum tripartit nasional, saya jelaskan semua," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan itu, Ida mengaku mendapat dukungan dari Said Aqil untuk terus menggelar dialog sosial. Ia juga menegaskan, dialog-dialog yang akan ia gelar tidak hanya akan membahas UU-nya saja, tapi juga peraturan pemerintahnya.
"Ya beliau mengerti apa yang sudah saya jelaskan dan mengharapkan saya untuk terus melakukan dialog sosial dan memang saya sampaikan ke beliau komitmen Kemenaker, mengajak dialog itu tidak hanya untuk membahas RUU-nya saja, tapi juga membahas peraturan pemerintahnya. Kita sudah buat kesepakatan dengan teman-teman SB-SB (Serikat Buruh) dan kadin-kadin," kata Ida.
Ida menjelaskan, pertemuan dengan Said merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Jokowi. Menurut Ida, Jokowi meminta para pembantunya untuk melakukan komunikasi dengan berbagai ormas terkait UU Cipta Kerja.
ADVERTISEMENT
"Pak Jokowi kan meminta kepada seluruh para pembantunya untuk melakukan komunikasi publik dengan Muhammadiyah, dengan NU," kata Ida.
"Itu memang saya dan tidak hanya kepada saya, tapi pada semua para pembantunya yang terlibat dalam penyusunan, ya bukan penyusunan ya, yang isunya itu ada di Omnibus Law, RUU Ciptaker," tutup Ida.
****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona