Kabar Baik, Curah Hujan di Korsel Diprediksi Mereda pada Rabu Ini

10 Agustus 2022 10:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pria berbicara dengan seorang polisi di sebelah kendaraannya yang terendam banjir di jalanan saat hujan deras pada malam sebelumnya, di Seoul, Korea Selatan, Selasa (9/8/2022). Foto: Kim Hong-Ji/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pria berbicara dengan seorang polisi di sebelah kendaraannya yang terendam banjir di jalanan saat hujan deras pada malam sebelumnya, di Seoul, Korea Selatan, Selasa (9/8/2022). Foto: Kim Hong-Ji/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hujan deras disertai banjir bandang di Seoul, Korea Selatan, dilaporkan akan mereda pada Rabu (10/8).
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Badan Meteorologi Korea Selatan (KMA) memperkirakan, hujan akan mengguyur wilayah tersebut selama tiga hari, sejak Senin (8/8) hingga puncaknya pada Rabu pekan ini.
“Akumulasi curah hujan di Seoul sejak Senin tengah malam mencapai 525mm pada pukul 7 pagi hari Rabu,” kata KMA dalam keterangannya, seperti dikutip dari Reuters.
Pihaknya memperkirakan, curah hujan terbesar akan melanda wilayah itu hari ini.
Di Kabupaten Yangpyeong yang berdekatan dengan Seoul, total curah hujan mencapai 532,5 millimeter. Menurut KMA, hujan akan terus mengguyur sebagian besar wilayah Korea Selatan.
Namun, pihaknya juga memperkirakan, curah hujan akan berangsur-angsur mereda di banyak bagian wilayah Seoul yang lebih besar dan Provinsi Gangwon.
Kendaraan terbengkalai memenuhi jalan di daerah banjir saat hujan lebat di Seoul, Korea Selatan, Senin (8/8/2022). Foto: Yonhap via REUTERS
Hujan deras yang terjadi di Seoul pekan ini disebut para ahli sebagai curah hujan terbesar yang pernah terjadi sejak 1942.
ADVERTISEMENT
Banjir bandang yang meluap secara mendadak itu telah memporak-porandakan kota dan menewaskan sedikitnya 9 orang.
“Setidaknya lima orang telah tewas di Seoul pada Rabu dini hari, serta tiga orang di Provinsi Gyeonggi yang berdekatan dan satu orang di Provinsi Gangwon,” kata Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat Korea Selatan.
Tak hanya itu, akibat derasnya luapan air yang merendam kota, lebih dari 1.100 keluarga terpaksa mengungsi ke tempat lain, 17 orang luka-luka, dan 7 lainnya hingga kini masih belum ditemukan.
Sebanyak 52 ruas jalan raya di kota itu terblokir, 2.800 fasilitas umum dan swasta lainnya telah rusak, dan puluhan warga terjebak di gedung tinggi atau mobil-mobil yang terdampar dan terendam banjir.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, hujan sudah perlahan reda dan volume air mulai surut. Alhasil, sebagian besar jalan raya dan jalur kereta bawah tanah sudah dibersihkan hari ini.
Sebelumnya, akses transportasi umum khususnya kereta bawah tanah telah lumpuh akibat stasiun yang terendam banjir.