Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani hadiri pertemuan tim BPN bersama petinggi partai koalisi, di Kertanegara, Jakarta

Gerindra: Prabowo Serahkan Nasib Koalisi ke Pimpinan Partai Pendukung

28 Juni 2019 18:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani hadiri pertemuan tim BPN bersama petinggi partai koalisi, di Kertanegara, Jakarta. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani hadiri pertemuan tim BPN bersama petinggi partai koalisi, di Kertanegara, Jakarta. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
ADVERTISEMENT
Prabowo Subianto mengundang pimpinan partai pendukung ke rumahnya untuk membahas kelanjutan koalisi setelah kalah dalam gugatan di MK. Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Prabowo menyerahkan langkah politik koalisi kepada masing-masing parpol.
ADVERTISEMENT
"Tentu saja nanti beliau akan menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan partai koalisi untuk menentukan langkah lebih lanjut. Tentang apa dan bagaimana langkah politik berikutnya yang diambil oleh partai-partai tersebut," kata Muzani sebelum pertemuan di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (28/6).
Dalam pertemuan itu, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Dewan Pembina PAN Amien Rais, Waketum Gerindra Fadli Zon, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan, hingga perwakilan BPN Dahnil Anzar Simanjuntak turut hadir. Selain membahas koalisi, Prabowo juga akan mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh koalisi hingga saat ini.
Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menggelar konferensi pers usai keputusan Mahkamah Konstitusi di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Kamis (27/6). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
"Pertama tentu saja beliau ingin mengucapkan terima kasih secara langsung sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden kepada seluruh pimpinan partai Koalisi Adil Makmur," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kata Muzani, Prabowo juga akan menyampaikan hasil pertemuan dengan tim hukum terkait upaya yang mungkin ditempuh setelah adanya putusan MK. Sebelumnya, Prabowo mengaku ingin berkonsultasi dengan sejumlah pihak terkait langkah selanjutnya.
"Beliau juga sudah mendengar dari penasihat hukum tadi malam dan penasihat hukum sudah menjelaskan detail beberapa hal yang terjadi dalam perkembangan sampai dengan putusan Mahkamah Konstitusi," tutur Muzani.
Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno beserta sekjen partai koalisi menggelar konferensi pers usai keputusan Mahkamah Konstitusi di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Kamis (27/6). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Wakil Ketua MPR itu juga menuturkan, setelah proses pemilu, pihaknya akan merealisasikan janji kampanye Prabowo-Sandi melalui jalur parlemen.
"Kita secara serius dan sungguh-sungguh untuk mewujudkan janji-janji kampanye Pak Prabowo sebagai capres akan dilakukan diupayakan diikhtiarkan melalui jalan parlemen dan jalan-jalan dan forum-forum lain yang itu forum tidak kalah pentingnya. Meskipun tingkat efektivitas parlemen itu tidak seefektif dari eksekutif," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Koalisi Adil dan Makmur terdiri dari lima parpol pengusung yakni Gerindra, Demokrat, PAN, Berkarya dan PKS. Sejauh ini, PAN dan Demokrat sepakat bahwa koalisi berakhir setelah putusan MK.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten