Ganjar soal Keraton Agung Sejagat: Kalau untuk Pariwisata Malah Bagus

14 Januari 2020 19:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat tinjauan rumah pompa di Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyikapi soal keberadaan Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Ganjar mengaku belum tahu kebenaran keraton itu. Dia meminta Bupati Purworejo Agus Bastian mengecek kebenaran kerajaan baru itu.
ADVERTISEMENT
Ganjar kemudian mengunggah video wilujengan atau kirab budaya beberapa waktu lalu yang diduga dilakukan oleh rombongan peserta Keraton Agung Sejagat di akun Twitter. Dalam unggahannya itu, dia mempertanyakan, "Tebak, ini acara apa?" cuit Ganjar.
kumparan kemudian menghubungi Ganjar untuk bertanya maksud cuitannya. Ternyata, dia hanya ingin tahu reaksi netizen.
"Kalau saya kok bicaranya setelah kita melihat dari netizen tadi, 'Ini sunatan, Pak. Ini karnaval, Pak'. Mungkin baik juga kalau orang bisa punya acara sebagus itu. Intinya bagus itu. Malah dijadikan acaranya pariwisata saja. Kalau untuk pariwisata malah bagus," ujar Ganjar, Selasa (14/1).
Meski demikian, Ganjar tetap akan menanyakan lebih lanjut soal kebenaran Keraton Agung Sejagat itu ke Bupati Purworejo. Dia tak menjawab saat disinggung Keraton Agung Sejagat itu adalah settingan untuk menggaet orang datang ke Purworejo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat tinjauan rumah pompa di Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
ADVERTISEMENT
"Makanya saya minta untuk ngecek, bupatinya saya minta untuk ajak ngobrol dan ditanya motifnya apa," ujar Ganjar.
Dalam beberapa hari terakhir, warga Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dihebohkan dengan kehadiran Keraton Agung Sejagat. Pimpinannya, Totok Santosa Hadiningrat, atau yang disebut sebagai Sinuhun, mengaku sebagai Rangkai Mataram Agung.
Sedangkan ratunya adalah istrinya sendiri, Dyah Gitarja alias Kanjeng Ratu.