FX Rudy soal Gibran Maju Pilwalkot: Calon yang Diusung DPC Solo Tetap
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Solo di DPD PDIP Jateng, Kamis (12/12). Namun, pihak DPC PDIP Solo justru enggan berkomentar soal pendaftaran tersebut.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, menurut Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo, pihaknya sudah solid mengusung pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa di Pilwalkot Solo 2020. Hal ini juga sudah sesuai dengan Peraturan PDIP Nomor 24 tahun 2017 tentang penjaringan calon wali kota dan calon wakil wali kota.
"Penjaringan secara tertutup di tingkat internal. Lima pengurus anak cabang di Kota Solo sepakat mengusulkan pasangan cawali dan cawawali Achmad Purnomo-Teguh Prakosa di Pilwalkot Solo 2020," tutur Rudy di Solo, Kamis (12/12).
"Tugas saya di tingkat DPC dalam melakukan penjaringan bakal cawali dan cawawali di Pilwakot Solo sudah selesai," imbuhnya.
Dalam aturan yang berlaku, setiap DPC PDIP berhak melakukan penjaringan tertutup jika perolehan suara di pemilu terakhir mencapai 25 persen. Pada Pemilu 2019 lalu, DPC PDIP Solo mendapatkan suara lebih dari 60 persen dengan perolehan 30 kursi di DPRD Solo.
ADVERTISEMENT
Meski sudah memutuskan akan mengusung pasangan Purnomo-Teguh, namun DPC Solo masih menunggu rekomendasi dari DPP PDIP. Berkas pasangan Purnomo-Teguh juga sudah dikirim ke DPP PDIP Jateng pada akhir September lalu, atau sebelum Gibran mendaftarkan diri.
"Soal dia (Gibran ) daftar saya tidak komentar. Aturan partai sudah menjelaskan secara lengkap. Pasangan yang diusung DPC tetap jalan sampai rekomendasi turun," kata dia.
Sementara itu, bakal calon Wali Kota Solo Achmad Purnomo merasa tidak tersaingi dengan langkah DPD PDIP Jateng yang membukan pendaftaran cawali dan cawawali di Pilwalkot Solo. Ia optimistis, namanya akan tetap keluar sebagai calon Wali Kota Solo bersama Teguh Prakosa, sesuai dengan dukungan DPC PDIP Solo.
"Soal rekomendasi jatuh pada siapa kita patuhi. Saya tetap tegak lurus ikuti aturan partai," tutup Achmad.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 19 Mei 2024, 19:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini