Foto: Perjuangan Pengungsi Asal Kamerun Mendapatkan Pembalut Wanita

2+

Akibat konfik kekerasan yang terjadi di Kamerun antara pasukan keamanan dan pemberontak, mengakibatkan ribuan pengungsi melarikan diri ke negara tetangga.

Diperkirakan mencapai 70 ribu orang tiba di Nigeria pada tahun 2018. Para pengungsi di tempatkan di Ogoja, Negara Bagian Cross Rivers, Nigeria Timur.

Para pengungsi wanita tidak mampu membeli pembalut akibat tidak memiliki uang yang cukup. Harga satu pak pembalut berharga sekitar 600 naira (1,2 euro) atau seperlima dari uang tunai yang mereka terima setiap bulan dari badan pengungsi PBB (UNHCR).

Mahalnya harga pembalut itu sangat tidak mungkin untuk mereka membelinya, akhirnya mereka membuat pembalut dari potongan kain yang dijahit sesuai kebutuhan fungsi sebagai pembalut.

Geraldine Mbia Enu seorang penjahit Kamerun yang memproduksi pembalut yang dapat digunakan kembali. Foto: Kola Sulaimon/AFP