Demokrat: Khofifah-Emil Tidak Pernah Minta Dukungan Rizieq dan Amien

11 Juni 2018 11:24 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Amien Rais dan Habib Rizieq di Mekkah (Foto: Dok. Ustaz Buchori)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Amien Rais dan Habib Rizieq di Mekkah (Foto: Dok. Ustaz Buchori)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiga minggu jelang pemungutan suara Pilgub Jawa Timur 2018, pasangan calon Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak terusik dengan informasi menyebar yang menyebut mereka mendapat dukungan Rizieq Syihab dan Amien Rais.
ADVERTISEMENT
Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, dukungan dalam bentuk seruan itu tidak benar alias hoaks. Di Pilgub Jatim, Demokrat mendukung Khofifah-Emil bersama Golkar, PPP, Hanura, PAN dan NasDem.
Kampanye Khofifah-Emil (Foto: Antara/Syaiful Arif)
zoom-in-whitePerbesar
Kampanye Khofifah-Emil (Foto: Antara/Syaiful Arif)
"Informasi hoaks atau kampanye hitam yang ditujukan kepada pasangan Kofifah adalah terkait pernyataan yang dibuat seolah-olah dari Habib Rizieq Syihab dan Amien Rais. Dua ulama besar yang saat ini terpecah opini publik menyikapinya," ucap Ferdinand dalam keterangan tertulis, Senin (11/6).
"Pesan yang beredar yang dibuat seolah-olah dari kedua ulama tersebut adalah perintah untuk merebut Jawa Timur. Inilah yang kami sebut hoaks karena pesan tersebut sama sekali tidak benar, dan tidak pernah ada," imbuhnya.
Bagi Demokrat, dukungan itu justru bisa menggerus suara Khofifah-Emil jelang pemungutan suara. Dia memastikan Khofifah-Emil juga tidak pernah menemui Rizieq untuk meminta dukungan.
ADVERTISEMENT
"Ini pekerjaan pihak lain. Mereka ini paham betul bahwa Jawa Timur adalah basis Nahdatul Ulama (NU), sehingga dukungan dari kedua tokoh tersebut justru akan bertolak belakang dengan komunitas mayoritas di Jawa Timur yang Nahdatul Ulama," paparnya.
"Publik juga tentu tahu hubungan NU dengan Habib Rizieq seperti apa. Jadi kami sampaikan bahwa itu adalah hoaks, tidak benar," tegasnya.