Debu dari Erupsi Gunung Marapi Bertebaran, Warga Pakai Masker
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), belum mengevakuasi warga di kawasan terdekat Gunung Marapi yang mengalami erupsi.
ADVERTISEMENT
Terdapat dua Kecamatan yang berada di radius cukup dekat dari Gunung Marapi, yakni Kecamatan Sungai Pua dan Candung, Kabupaten Agam.
“Belum melakukan langkah evakuasi masyarakat karena kondisi masih landai,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Agam, Bambang Warsito, di posko penyelamatan pendaki Gunung Marapi, Senin (4/12).
Aktivitas warga masih berjalan seperti biasa. Namun, warga memilih menggunakan masker karena debu dari erupsi Gunung Marapi bertebaran.
“Untuk Kecamatan Candung karena masih debu erupsi yang turun, warga tetap mengunakan masker,” imbuhnya.
Sejak erupsi pertama pada Minggu (3/12), peningkatan Gunung Marapi terus meningkat. Hingga Senin (4/12) sekitar pukul 14.38 WIB, telah terjadi 46 kali letusan dan 66 kali hembusan.
Total terdapat 75 pendaki yang melakukan aktivitas pendakian saat erupsi Gunung Marapi terjadi. 49 orang telah dievakuasi selamat pada Minggu (3/12) dan dipulangkan.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, pada Senin (4/12), Basarnas menemukan 14 pendaki, 3 orang di antaranya selamat, 11 dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan 12 pendaki lainnya masih dicari.