Cerita Megawati Ribut dengan Nadiem soal Akses Anak RI: Jauh Api dari Panggang

Mendikbud Nadiem Makarim bertemu dengan Megawati Soekarnoputri. Foto: Instagram/@nadiemmakarim

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bercerita tentang protesnya kepada Mendikbud Ristek Nadiem Makarim soal akses kepada anak-anak muda untuk mendapat kemajuan.

Hal itu disampaikan Megawati saat menjadi keynote speaker dalam acara 'Sarasehan Nasional Indonesia Muda Membaca: Bung Karno' yang digelar oleh Megawati Institute.

"Saya selalu ribut dengan beliau (Nadiem). Tolong, dong, anak-anak, yang namanya rakyat itu, yang rakyat kebanyakan, yang akses untuk bisa naik dan maju itu praktis menurut saya masih jauh. Seperti pepatah: jauh api dari panggang, artinya apinya ada, panggangannya tidak ada," ujar Megawati secara virtual, Selasa (29/6).

Megawati lalu bercerita mengenai penganugerahan gelar profesornya beberapa waktu lalu. Presiden kelima RI ini mengaku tak menyangka.

Ilustrasi anak sekolah SD Negeri Foto: Shutter Stock

Sebagaimana diketahui, Unhan beberapa waktu lalu resmi memberikan gelar Guru Besar Tidak Tetap kepada Megawati di bidang Ilmu Kepemimpinan Strategis.

"Ternyata yang nilai kan orang lain, saya diberi profesor dari yang namanya kepemimpinan strategis. Apa yang saya pimpin berhasil, bikin partai dari yang disebut partai rakyat, partai sandal jepit," kata Megawati.

"Saya katakan kepada mereka: saya sebagai ketua umum bangga. Partai saya hanya partai rakyat yang sandalnya sandal jepit. Ini yang harus kalian sadari untuk membuka diri," beber Megawati.