Bocah 10 Tahun di Tangerang Temukan Mortir Militer Aktif saat Garap Ladang
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bayu (10) yang tengah membantu ayahnya menggarap ladang dikejutkan dengan penemuan sebuah mortir di Desa Cibogo, Cisauk, Tangerang , Jumat (21/2). Bahan peledak milik militer itu terkubur di dalam tanah yang tengah digarap ayah Bayu, Sumedi (52).
ADVERTISEMENT
Kasubbag Humas Polres Tangerang Selatan , Iptu Bambang, mengatakan, mortir itu ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, pacul yang digunakan Sumedi tiba-tiba mengenai benda keras yang mencurigakan. Benda itu pun ditarik oleh anaknya.
"Setelah ditarik, anak saksi (Bayu) mengatakan bahwa benda tersebut berat, lalu saksi (Sumedi) tarik dari tanah dan didapati ada seperti baling-baling di bagian belakang benda tersebut dan saksi melihat bahwa benda tersebut menyerupai mortir," kata Bambang saat dikonfirmasi, Jumat (21/2).
Mengetahui hal itu, Sumedi menceritakan kepada warga lainnya. Kejadian itu diteruskan ke polisi .
"Tidak lama kemudian, Wakapolres Tangsel, Kompol Didik Putra Kumcoro, didampingi oleh Kapolsek Cisauk, AKP Rolando V.A Hutajulu, dan Satreskrim serta Satsabhara Res Tangsel, datang ke TKP," kata Bambang.
ADVERTISEMENT
Polisi lalu mensterilisasi lokasi kejadian hingga tim penjinak bom dari Gegana Polda Metro Jaya tiba pukul 17.45 WIB. Sekitar 20 menit kemudian, tim berhasil mengangkat mortir tersebut.
"Menurut keterangan dari Ka Tim Jibom Gegana bahwa benda tersebut adalah mortir militer aktif berkarat yang diperkirakan memiliki ukuran panjang 35 centimeter dan memiliki diameter 9,5 centimeter," kata Bambang.
Mortir itu telah diamankan oleh tim Gegana. Belum diketahui usia mortir tersebut, pasalnya benda itu sudah korosi.
"Kami tidak tahu kenapa mortir itu ada di sana. Yang terpenting saat ini lokasi sudah dinyatakan aman oleh tim Gegana. Kami juga mengimbau kepada warga jika menemukan benda mencurigakan kembali, segera melapor ke kepolisian terdekat untuk segera ditindaklanjuti," kata Bambang.
ADVERTISEMENT