Anies Luruskan Soal Jokowi Tentukan Sirkuit Formula E: Masa, Lokasi Presiden
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluruskan pandangan soal penentuan lokasi sirkuit Formula E oleh Presiden Jokowi. Anies memastikan, Jokowi tidak ada urusannya dengan penentuan lokasi sirkuit.
ADVERTISEMENT
“Enggak ada. Loh masa, lokasi Presiden (yang menentukan), ya enggaklah. Lokasi kok masa, urusan Presiden,” kata Anies Baswedan kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Kamis (25/11).
Anies tidak menjelaskan soal detail dari maksud yang disampaikan Ketum IMI Bambang Soesatyo. Nantinya IMI yang akan memberikan klarifikasi soal isu ini.
“Enggak, gini, IMI nanti klarifikasi, baca statement resminya (mengenai pertemuan dengan Presiden),” jelas Anies.
Anies kembali menegaskan bahwa penentuan lokasi venue sepenuhnya merupakan hak Formula E Operation (FEO), IMI, dan juga Jakpro.
“Ya FEO, IMI dan Jakpro, tiga itu,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua umum Ikatan Motor Indonesia Bambang Soesatyo mengatakan Anies akan menemui Jokowi untuk meminta Jokowi menentukan lokasi Formula E dari 5 lokasi alternatif yang sudah disiapkan oleh Pemprov DKI.
ADVERTISEMENT
"Saya mendengar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah meminta waktu kepada Presiden Joko Widodo bersama Alberto Longo sebagai Co-Founder sekaligus Chief Championship Formula E Operations (FEO), untuk meminta arahan dan pendapat terkait lokasi mana yang paling tepat untuk dijadikan sirkuit. Presiden Joko Widodo yang nanti akan memutuskan," ujar Bambang di kantor IMI Blackstone, Jakarta, Rabu kemarin (24/11).
Saat ini ada 5 lokasi yang jadi kandidat sirkuit Formula E. Lokasi itu yakni di wilayah Sudirman, PIK, kawasan dekat Stadion JIS, JIExpo Kemayoran, dan Ancol.
FEO sampai saat ini masih di Jakarta untuk mematangkan persiapan sirkuit. Penentuannya akan disampaikaan Desember 2021.