Anggota Polsek Tambun Meninggal, Hasil Pemeriksaan Positif Virus Corona

ilustrasi virus corona PTR Foto: Shutterstock

Seorang polisi anggota Polsek Tambun berinisial Ipda Y di Bekasi dilaporkan meninggal dengan hasil swab test positif virus corona, Kamis (9/7). Setelah adanya peristiwa itu, Mako Polsek Tambun langsung dibersihkan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, anggota polsek dinyatakan positif virus corona setelah swab test Kamis (2/7). Ia pun mendapat perawatan medis di RSUD Bekasi. Namun, sepekan kemudian meninggal tepatnya Kamis (9/7).

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memberikan keterangan saat rilis pengungkapan sejumlah kasus di Polda Metro Jaya, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

“Sejak tanggal 2 Juli memang setelah kita swab. Anggota positif dan kita rawat RSUD,” kata Yusri kepada kumparan, Jumat (10/7).

Yusri menuturkan, proses pemakaman korban pun dilakukan dengan protokol COVID-19. Selain itu, kepolisian juga membersihkan Mako Polsek Tambun dengan disinfektan.

Yusri menambahkan, untuk pelayanan di Mako Polsek Tambun sementara dialihkan ke Mapolres Bekasi dan Pos Polisi di wilayah Tambun. Hal itu untuk mematuhi protokol kesehatan beberapa hari ke depan.

“Kegiatan pelayanan tetap dilaksanakan. Masih berjalan. Cuma kita lakukan pembatasan. SKCK dialihkan ke Polres, karena kita tetap membersihkan semua,” ujar Yusri.

Lebih lanjut Yusri menyebut, kepolisian juga melakukan pengawasan terhadap anggotanya yang masuk dalam Orang Dalam Pemantauan (ODP). Pihaknya memastikan proses pelayanan di Polsek Tambun tetap jalan.

"ODP ada beberapa. Yang masih kita anggap rentang kita WFH," ucap dia.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)