Penyebab Anak Bosan di Sekolah

Ilustrasi anak bosan di sekolah Foto: Shutterstock

Sebagian anak mungkin pernah merasa bosan di sekolah. Ada yang hanya sesekali saja mengalaminya, namun ada juga yang merasakannya terus-menerus. Bahkan, kebosanan itu menimbulkan masalah lain, seperti apatis atau menolak pergi ke sekolah.

“Ini adalah masalah yang sangat umum. Saya mendorong orang tua dan guru untuk memikirkan apa yang dapat dilakukan untuk membantu mendorong keterlibatan dan pembelajaran mereka.” jelas Natalie Gwyn, Ph.D, LCMHC, NCC, Med., konselor sekolah dan profesor konseling sekolah di Walden University sebagaimana dikutip dari Verywell Family.

Lantas, apa sebetulnya yang membuat anak jadi bosan di sekolah? Yuk simak penjelasan berikut ini, Moms.

Hal yang Bisa Sebabkan Anak Bosan di Sekolah

Ilustrasi anak bosan di sekolah. Foto: Shutter Stock

1. Kurang Tertantang

Saat anak belajar tentang hal-hal yang tidak disukainya, ia mungkin merasa kurang tertantang dan jadi bosan selama di sekolah. Bahkan, ada pula anak yang merasa kurang tertantang karena materi pelajarannya terlalu mudah untuk dipelajari.

2. Kurang Motivasi

Moms, perlu dipahami bahwa kurang motivasi berbeda dengan malas. Anak yang kurang motivasi cenderung merasa bahwa pelajaran di sekolah kurang penting atau kurang menarik. Hal ini bisa membuat anak enggan mengerjakan tugas karena ia merasa pelajaran tersebut tidak sesuai dengan minatnya.

3. Kurang Dekat dengan Teman atau Guru

Ilustrasi anak bertengkar denan teman sekolah. Foto: Odua Images/Shutterstock

Sekolah merupakan tempat anak untuk belajar bersosialisasi. Jika anak tidak memiliki hubungan yang baik dengan teman atau gurunya, hal itu mungkin membuatnya bosan di sekolah. Ia mungkin juga merasa terisolasi dan tak nyaman karena tidak punya seseorang untuk diajak mengobrol.

4. Memiliki Masalah Kesehatan Mental

Rasa bosan yang dialami anak selama di sekolah juga dapat disebabkan oleh masalah yang mengganggu kesehatan mentalnya, seperti kecemasan, insomnia, hingga gangguan stres pascatrauma (PTSD).

Dalam beberapa kasus, anak yang bosan juga bisa menjadi tanda attention deficit-hyperactivity disorder (ADHD). Gangguan tersebut juga ditandai dengan kesulitan fokus, lebih banyak gerakan fisik, dan impulsif.

Namun, penting untuk digarisbawahi bahwa masalah kesehatan mental ini perlu didiagnosis dokter atau psikolog ya, Moms. Anda tidak perlu khawatir berlebihan jika kebosanan anak masih bisa diatasi sendiri.