Cerita Fans yang Beri Hadiah untuk Idola K-Pop: Surat hingga Givenchy

9 Februari 2018 13:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi hadiah untuk idola. (Foto: Pixabay/StockSnap)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hadiah untuk idola. (Foto: Pixabay/StockSnap)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memberikan hadiah kepada para idola K-Pop, apalagi bila barang yang diberikan harganya cukup mahal. Perilaku ini bisa dianggap tidak masuk akal oleh mereka yang bukan fans. Namun, bagi para fans, ini adalah bentuk ekspresi cinta.
ADVERTISEMENT
Hadiah yang diberikan kepada para idola K-Pop ini pun beragam harga dan bentuknya. Ada yang memberikan barang-barang mahal, atau sekadar memberi surat yang berisi dukungan mereka kepada idolanya. Meski caranya berbeda-beda, namun tujuan para fans ini sama, ingin memberikan cinta dan dukungan kepada idola yang mereka anggap sudah memberikan inspirasi.
Maomao Jie (bukan nama sebenarnya, 27 tahun), misalnya. Wanita asal Filipina yang sudah cukup lama menjadi penggemar Suho 'EXO' ini, kerap memberikan hadiah bagi idola kesukaannya. Baginya, ini adalah bagian dari caranya mencintai sang idola, eksistensi yang telah menjadi bagian besar dalam hidupnya.
"Kamu memberikan hadiah kepada orang yang kamu cintai untuk memberitahu mereka bahwa mereka selalu ada dalam pikiranmu. Entah bagaimana, ini adalah cara yang konkret untuk menunjukkan kepada mereka bahwa kamu peduli, bahwa kamu selalu ingat mereka," tulisnya kepada kumparan (kumparan.com) melalui pesan elektronik.
ADVERTISEMENT
Maomao mulai memberikan hadiah kepada tidak hanya Suho, tapi juga idola K-Pop lain sejak tahun 2010. Beberapa di antara mereka, yaitu Kyuhyun dan Donghae 'Super Junior', Zhoumi dan Henry 'Super Junior M', Kris eks 'EXO', Suho 'EXO', juga Alexander 'UKISS'. Para idola ini bahkan menggunakan hadiah yang diberikannya.
"(Rasanya) benar-benar senang. Saat kau sekilas melihat hadiahmu berada di tangan idolamu atau bila mereka menggunakannya, rasanya seolah-olah kamu dan mereka tiba-tiba memiliki hubungan yang spesial," sebutnya.
Wanita yang bekerja sebagai perawat ini menyimpan dokumentasi momen-momen spesial yang menunjukkan sosok sang idola mengenakan hadiah darinya. Namun, ia memutuskan tidak membagikannya kepada publik. Ia ingin agar momen itu menjadi hal yang hanya diketahui olehnya dan sang idola.
ADVERTISEMENT
Biasanya, Maomao memberikan hadiah kepada para idola kesayangannya saat mereka berulang tahun atau pada anniversary debut sang idola. Semua hadiah dibelinya menggunakan uangnya sendiri, dengan cara menyisihkan sebagian gajinya.
"Aku tidak punya pekerjaan tambahan, tapi aku benar-benar menabung. Itulah kenapa aku tidak mengirimkan hadiah secara teratur. Aku merencanakannya dari jauh-jauh hari, untuk memberikan waktu bernapas kepada diriku dan dompetku," tulisnya.
Bagi Maomao, memberikan hadiah bukanlah hal yang dilakukannya untuk membuat siapapun takjub.
"Tujuannya adalah untuk memberi penyanyi kesukaanmu sesuatu yang menurutmu akan dihargai olehnya dan sesuatu yang membuatmu senang karena kamu memberikannya kepada orang yang spesial bagimu," sebutnya.
Maomao menceritakan, pada awal masa ia memberikan hadiah, ia beranggapan bahwa hadiah tersebut harus berupa barang yang mahal dan juga bermerek.
ADVERTISEMENT
Saat ini, ia mengatakan sudah tak lagi berfokus pada kedua aspek tersebut. Meski harga juga masih menjadi pertimbangan, kini ia menyesuaikan hadiahnya dengan gaya idolanya masing-masing.
Biasanya, ia akan memberikan barang-barang yang bisa dipakai, seperti kemeja, topi, dan syal.
"Itu adalah barang-barang yang bisa mudah kau kenali jika idolamu menggunakannya," sebutnya.
Contoh barang bermerek yang pernah ia berikan kpeada para idola adalah barang-barang dari Burberry, Givenchy, Louis Vuitton, Calvin Klein, serta Tommy Hilfiger.
Ia juga mengatakan bahwa biasanya, hadiah yang diberikannya minimal berharga USD 250 (sekitar Rp 3,4 juta), tergantung dari merek dan jenis barang yang dibelinya. Untuk harga termahal, ia pernah memberikan barang seharga USD 700-USD 1.500 (sekitar Rp 9,5 juta-Rp 20,4 juta).
ADVERTISEMENT
Maomao menyampaikan, ia tahu bahwa ada stigma atau pandangan negatif oleh masyarakat terhadap para fangirl.
"Orang-orang berpikir bahwa kami menyia-nyiakan uang untuk para idola yang bahkan tidak mengenal kami," tulisnya.
Meski demikian, ia berkata bahwa baginya, memberikan hadiah bukanlah hal yang sia-sia. Ia memberikan kado-kado tersebut dengan harapan agar para idolanya mengetahui, bahwa di dunia ini ada orang yang mencintai dan berterima kasih atas keberadaan mereka.
"Para idola ini membuatku merasa bahagia, tersenyum, dan memberiku alasan lain untuk bertahan (hidup). Mereka memberiku alasan tak terhitung untuk menantikan hari-hari selanjutnya, mereka menginspirasiku," akunya.
"Mereka patut untuk diapresiasi dan diberikan rasa terima kasih," tegasnya.
Fenomena pemberian hadiah kepada idola tidak hanya terjadi di luar negeri saja. Ada pula fans Indonesia yang menggunakan sebagian uang mereka untuk memberikan hadiah kepada para idola.
ADVERTISEMENT
Sherly (27 tahun) contohnya. Pemilik online shop yang berdomisili di Jakarta ini telah beberapa kali memberikan hadiah kepada para idola Korea Selatan sejak tahun 2011.
Hadiah dari Sherly. (Foto: Sherly)
zoom-in-whitePerbesar
Hadiah dari Sherly. (Foto: Sherly)
"Memang akunya seneng kasih hadiah ke idola yang aku suka. Apalagi, kalau sampai ada yang dipakai, pasti senang banget. Teman-teman yang sudah pernah merasakan pasti tahu senangnya bagaimana," sebutnya.
Beberapa idola, seperti Ha Sung-woon dan Yoon Ji-sung 'Wanna One', Heedo dan Gunmin 'B.I.G', Kangnam, serta Shin Wonho 'Cross Gene', terlihat pernah menggunakan kado yang diberikannya.
Selain itu, Sherly pernah membagikan dokumentasi mengenai hadiahnya yang dipakai oleh Ha Sung-woon 'Wanna One'. Momen itu diabadikannya dalam bentuk thread atau kumpulan postingan Twitter di bulan Juli 2017.
ADVERTISEMENT
Kepada kumparan, Sherly mengatakan tidak terlalu ingat jumlah uang terbanyak yang pernah ia keluarkan demi membelikan hadiah untuk para idola. Ia mengatakan bahwa kisarannya ada di angka jutaan, namun ia menolak menyebut totalnya karena tidak ingin dibilang 'pamer'.
Dalam memberikan hadiah, penggemar K-Pop memang tidak selalu memilih barang-barang yang mahal.
Ada juga mereka yang memilih untuk memberikan barang-barang buatan sendiri atau handmade. Misalnya, surat atau kolase, seperti yang diberikan oleh Rie (24 tahun).
Pada 2012, wanita ini sempat memberikan sebuah buku berisi kumpulan foto yang ia buat bersama teman-temannya untuk diberikan kepada Jaejoong 'JYJ'. Ia membuat buku itu untuk kemudian diberikan kepada sang idola saat Jaejoong menggelar fanmeeting di Indonesia pada tahun tersebut.
ADVERTISEMENT
"Aku pikir, idola lebih suka barang yang kayak gini, yang lebih menunjukkan perasaan fans ke mereka, daripada barang-barang branded," sebutnya.
Rie menjelaskan, ia memang tidak pernah berpikiran untuk memberikan hadiah berupa barang mewah, karena menurutnya, para idola bisa membeli barang-barang itu sendiri.
"Barang yang mereka beli biasannya bisa seharga berapa bulan gajiku. Jadi, aku enggak pernah ada keinginan ngasih mereka barang branded," sebutnya.
Hal serupa juga dikatakan oleh Vanessa (24 tahun), seorang pegawai perusahaan swasta di daerah Jakarta Pusat yang saat ini menyukai grup idola Wanna One.
"Kalau kasih kado yang biasa-biasa aja (in terms of value) sih, aku masih ngerti. Tapi sampai sekarang, masih berpikir kalau kasih kado yang branded itu buang-buang uang," sebut Vanessa.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, menurut Vanessa, hal itu sah-sah saja bila yang bersangkutan memang ingin melakukannya. Wanita yang juga menyukai boyband Infinite dan BTS ini mengaku, ia justru tak pernah berpikir untuk memberikan hadiah apapun kepada para idolanya.
Ia memilih untuk menunjukkan dukungannya kepada idola yang bersangkutan dengan cara lain, yaitu membeli album, menonton konser, juga menyebarkan berita mengenai idola yang bersangkutan melalui Twitter.