Nekat Lakukan Percobaan Bunuh Diri, Ayu Aulia Ngaku Mengidap 3 Penyakit Mental

Ayu Aulia. Foto: Instagram/@ayuaulia5252

Model Ayu Aulia sempat melakukan percobaan bunuh diri pada 22 Februari lalu. Ia melakukan hal tersebut di apartemennya.

Ayu Aulia sempat menjalani perawatan di rumah sakit usai melakukan percobaan bunuh diri. Kondisinya sudah membaik dan bisa beraktivitas seperti biasa lagi.

Perempuan yang dikabarkan dekat dengan Zikri Daulay itu juga telah memenuhi undangan untuk menjadi bintang tamu di acara televisi. Usai menghadiri undangan tersebut, Ayu Aulia sempat berbagi cerita ke awak media tentang alasannya nekat melakukan percobaan bunuh diri.

Ayu Aulia. Foto: Instagram/@ayuaulia5252

"Sebenarnya, aku itu punya penyakit mental health sudah lama, ya. Aku divonis tiga (mental health)," ucap Ayu Aulia ketika dijumpai di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Ayu Aulia mengatakan penyakit kesehatan mental tersebut membuat emosinya jadi tak terkontrol. Ia pernah tiba-tiba marah pada orang terdekatnya.

"Jadi emosi itu kadang-kadang enggak stabil. Bahkan aku pernah marah tendang teman aku, sudah kayak kesurupan," ujarnya.

Ayu Aulia. Foto: Instagram/@ayuaulia5252

Ayu Aulia juga membeberkan penyebab dirinya tertekan hingga mengalami penyakit kesehatan mental. Perempuan berusia 29 tahun itu menyinggung soal lingkungan sekitar.

"Banyak faktor. Bully-an teman, bully-an media sosial. Bully-an jangan dianggap remeh," kata Ayu Aulia.

Saat ini, Ayu Aulia sudah sadar bahwa perbuatan yang dilakukan tidak benar. Ia berjanji tak akan mengulangi lagi, dan mengimbau orang-orang agar tak melakukan upaya bunuh diri.

"Penyesalan pasti, tapi di belakang, setelah dua hari pemulihan, aku kan konseling terus ya ke dokter. Buat teman-teman di sini yang merasa dapat bully-an, boleh curhat ke aku, DM saja. Atau saran aku, kertas saja coret-coret sendiri, karena enggak selamanya orang bisa dipercaya untuk cerita," pungkasnya.

----------------------------

Anda bisa mencari bantuan jika mengetahui ada sahabat atau kerabat, termasuk diri anda sendiri, yang memiliki kecenderungan bunuh diri.

Informasi terkait depresi dan isu kesehatan mental bisa diperoleh dengan menghubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas dan Rumah Sakit terdekat, atau mengontak sejumlah komunitas untuk mendapat pendampingan seperti LSM Jangan Bunuh Diri via email [email protected] dan saluran telepon [phone], dan Yayasan Pulih di [phone].