KLa Project Sukses Suguhkan 30 Lagu Dalam Konser ‘Karunia Semesta’

6 Desember 2018 3:58 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KLa Project (Foto: Munady/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
KLa Project (Foto: Munady/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup musik KLa Project baru saja menggelar konser bertajuk ‘Karunia Semesta’ di Plenary Hall Jakarta Convention Centre Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/12). Konser tersebut digelar untuk merayakan 30 tahun perjalanan karier mereka di industri musik tanah air.
ADVERTISEMENT
Setelah berbagai kejutan dari pengisi acara dan reuni KLa Project dengan personil lamanya, Katon Bagaskara, Lilo dan Adi Adrian kembali menghentak penonton dengan penampilan atraktif yang ditampilkannya. Ya, mereka tampil energik ketika membawakan medley lagu-lagunya dari masa ke masa.
‘Radio’, ‘Dekadensi’, dan ‘Lantai Dansa’ mereka bawakan tanpa jeda. Lewat lagu ‘Lantai Dansa’ Lilo menunjukan kebolehan dalam bernyanyi. Lengkingan vokal Lilo disambut histeris para penonton.
Dengan kompak keduanya mengajak para penonton turut bernyanyi bersama. Mereka juga mengajak para penonton melompat dengan lagu bernuansa upbeat tersebut.
“Knock out kita dan izinkan saya untuk memperkenalkan satu persatu penonton di depan,” kata Lilo sembari memperkenalkan pra pemusik yang terlibat dalam konser itu.
Aksi Panggung KLa Project di JCC, Senayan, Jakarta. (Foto:  Munady Widjaja )
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Panggung KLa Project di JCC, Senayan, Jakarta. (Foto: Munady Widjaja )
Selanjutnya musik etnik kembali mewarnai konser itu. Musik etnik tersebut kembali mengantarkan mereka membawakan lagu ‘Pasir Putih’.
ADVERTISEMENT
Para penari turut menambah suasana tradisional malam itu. Layar LED yang juga menampilkan gambar suasana senja di pinggir pantai turut menambah suasana santai di lagu itu.
“Susah banget latihan lagu ini,” kata Lilo.
Lagu ‘Semoga’ kemudian mengubah suasana menjadi sedikit sendu. Dalam lagu tersebut, Katon seolah memberikan ruang yang luas bagi pra KLanese untuk bernyanyi bersama di bagian reffnya.
“Kali ini gak ada baper karena isinya semua doa Semoga hidup kita hari ini lebih baik dari kemarin semoga lagu KLa jadi inspirasi buat kalian semua,” tutur Katon.
Kla Project (Foto: IG @kla_project)
zoom-in-whitePerbesar
Kla Project (Foto: IG @kla_project)
Setelah ‘Semoga’, giliran lagu ‘Hey’ yang kembali memecah suasana malam itu. Usai lagu itu berkumandang, Lilo langsung mempersembahkan pengisi acara berikutnya.
“Ini adalah saudara tiri dari Isyana, are you ready guys Is Pusakata,” ungkap Lilo.
ADVERTISEMENT
Is kemudian mengambil alih panggung yang cukup megah itu. Lagu Akad menjadi pembuka penampilannya malam itu. Rupanya para KLanese juga cukup familiar dengan lagu yang viral di tahun lalu itu.
Lagu ‘Belahan Jiwa’ kemudian menyambung penampilan Is di panggung tersebut. Mantan vokalis Payung Teduh itu mengaku cukup tegang saat membawakan lagu yang sudah dimainkannya sejak masih merintis karier di dunia musik.
“Konser 30 tahun ini membuktikan bahwa energi dari KLa bisa membuat saya menjadi seperti sekarang,” tutur Is.
Setelah Is menyelesaikan tugasnya, para personel KLa kembali naik ke atas panggung. Mereka kemudian kembali menghibur penonton dengan lagu berjudul ‘Kidung Mesra’.
Aksi Panggung KLa Project di JCC, Senayan, Jakarta. (Foto:  Munady Widjaja )
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Panggung KLa Project di JCC, Senayan, Jakarta. (Foto: Munady Widjaja )
Di pertengahan lagu tersebut Katon kembali melempar bunga pada penonton. Tak hanya itu kelompok Marching Band juga turut memeriahkan lagu tersebut.
ADVERTISEMENT
Usai kemeriahan marching band, musik etnik kembali hadir di panggung itu. Para penari juga kian memadati panggun tersebut. Ya, giliran lagu ‘Yogyakarta’ yang dipadukan dengan nada pentatonik.
Setelah lagu ‘Yogyakarta’ ruangan tersebut tiba-tiba menjadi gelap. Layar LED kemudian menampilkan bulan merah jambu yang identik dengan lirik lagu mereka yang berjudul ‘Tak Bisa Ke Lain Hati’. Benar saja lagu itu langsung disambut meriah oleh para penonton.
Isyana Sarasvati di konser KLa Project. (Foto: Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Isyana Sarasvati di konser KLa Project. (Foto: Munady)
Menyambung kemeriahan ‘Tak Bisa Ke Lain Hati’, lagu berjudul ‘Tentang Kita’ kemudian mereka bawakan di panggung itu. Lagu tersebut juga menjadi lagu terakhir yang mereka bawakan.
“Lunas sudah 30 lagu kita bawakan untuk kalian semua boleh dihitung kalau kurang uang kembali,” pungkas Katon.
Sebelum lagu tersebut berakhir, letupan confetti dan buihan asap kian memeriahkan penutupan konser tersebut. Mereka kemudian memberikan bunga pada para bintang tamu sebagai penghargaan.
ADVERTISEMENT
Dalam konser yang memperingati 30 tahun KLa Project berkarya di industri musik itu mereka berhasil membawakan 30 lagu dalam durasi sekitar 3 jam. Mereka seolah sudah mampu membuktikan diri bahwa hingga saat ini mereka masih mampu bersaing di blantika musik tanah air.