Museum di London Cari Head of Coffee dengan Gaji Rp 706 Jutaan Setahun

Bersiap diri untuk bekerja keras Foto: unsplash

Pekerjaan menjadi kurator makanan dan minuman memang kadang terdengar menyenangkan. Banyak yang berpikir bahwa para kurator ini hidupnya enak; dibayar untuk makan dan minum. Bahkan, Tate Britain di London baru-baru ini merekrut Head of Coffee dengan gaji 39.500 poundsterling atau setara dengan Rp 706 jutaan dalan setahun. Bikin tertarik, ya?

Tunggu dulu! Tugas utama Head of Coffee ini memang benar-benar mengawasi kopi perusahaan tersebut. Dilansir Food and Wine, pengisi posisi lowongan kerja itu akan bertanggung jawab atas kopi di keempat lokasi Tate di Inggris. Ia harus mengawasi sumber, proses pencampuran, hingga roasting kopi yang digunakan di semua Tate Eats. Ia juga akan mengelola tim Hot Drink yang bertanggung jawab untuk semua aspek pengiriman teh dan kopi.

Jadi, kalau skill kamu cuma jago di espresso, belum tentu kamu mendapatkannya. Posisi ini membutuhkan skill kepemimpinan yang kuat. Ia juga harus memimpin tim yang membuat produk unik, berkualitas, namun di satu sisi, punya model bisnis yang menguntungkan.

Lebih sulit lagi karena Tate punya roastery sendiri. Pengisi lowongan kerja tersebut harus mengelola konsumsi kafein di beberapa lokasi berbeda.

Kendati demikian, beberapa pihak 'mengangkat alis', menilai angka ini lumayan tinggi, sementara benefit-nya cukup banyak. Posisi dan besarnya gaji ini juga menuai kritik karena belakangan sedang ramai soal rendahnya gaji para profesional di museum.

Laman Guardian mengungkap bahwa gaji para kurator Museum berkisar di angka 37.300 poundsterling per tahunnya atau setara Rp 666 juta. Posisi dan gaji Head of Coffee ini semacam memantik perdebatan: mengapa Tate membayar kurator kopi lebih tinggi daripada kurator museumnya?

Dilansir Guardian, Tate sudah mengeluarkan penjelasannya terhadap hal ini. “Semua departemen Tate memiliki berbagai peran dengan tanggung jawab dan gaji yang berbeda, termasuk kuratorial, dan perbandingan (gaji) yang lebih besar mungkin adalah pemimpin tim kuratorial,” jelas Tate. "Kami menghargai semua staf kami dan berusaha untuk membayar mereka secara tepat untuk pekerjaan mereka di Tate."