Son Heung-min Jadi Korban Rasisme di Media Sosial

12 April 2021 5:38 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min menendang bola ke arah gawang Manchester United pada lanjutan pertandingan Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris. Foto: Adrian Dennis/Pool/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min menendang bola ke arah gawang Manchester United pada lanjutan pertandingan Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris. Foto: Adrian Dennis/Pool/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kasus rasialisme kembali menimpa pesepak bola. Termutakhir, bomber Tottenham Hotspur, Son Heung-min menjadi korban.
ADVERTISEMENT
Kejadian ini menimpa Son usai dirinya membela Spurs saat jumpa Manchester United di pekan 31 Liga Inggris. Laga di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (11/4) malam WIB itu sempat diwarnai kontroversi.
Salah satunya, Son menggagalkan gol pembuka Man United yang dicetak Edinson Cavani. Usai tinjauan VAR, wasit menganulir karan Scott McTominay dianggap melakukan pelanggaran terhadap Son.
SkySports melaporkan bahwa mereka telah merangkum beberapa ucapan bernada rasis terhadap Son di media sosial Twitter. Sebab, setelah kegagalan MU mencetak gol, hinaan dan makian ditujukan kepada Son karena justru mencetak gol ke gawang MU.
Selebrasi pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min usai mencetak gol ke gawang Manchester United pada lanjutan pertandingan Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, London, Inggris. Foto: Matthew Childs/Pool/REUTERS
Spurs sudah mengambil sikap. Mereka mengutuk keras sikap yang ditujukan masyarakat pegiat media sosial yang masih saja melontarkan kata-kata rasis.
ADVERTISEMENT
''Salah satu pemain kami mengalami pelecehan rasial yang menjijikan,'' tulis Spurs.
''Kami akan melaporkannya kepada Premier League dan meminta kasus ini diusut. Tujuannya, agar ada tindakan nyata untuk memberantas kejadian ini. Kami ada di belakangmu Son,'' lanjut pernyataan Spurs.
Kejadian kasus rasialis di media sosial kerap terjadi di sepak bola Inggris. Beberapa kasus pernah dialami oleh winger Man City, Rahim Sterling, Trent Alexander-Arnold, dan Naby Keita.
---