Renato Sanches, Riwayatmu Kini...

Renato Sanches di Swansea City. (Foto: Reuters/Peter Cziborra)

Oh, Renato Sanches, riwayatmu kini.

Entah apa yang terjadi dengan Renato Sanches. Tahun lalu, segalanya terlihat cerah bagi pesepak bola asal Portugal itu. Dia membawa negaranya menjadi juara Piala Eropa dan itu merupakan puncak dari penampilan impresifnya sepanjang musim 2015/16 bersama Benfica. Usai Piala Eropa, Renato pun kemudian pindah ke Bayern Muenchen.

Sampai titik itu, seharusnya tidak ada masalah baginya. Akan tetapi, Bayern Muenchen bukanlah Benfica dan bersama raksasa Bavaria itu, Renato kesulitan. Total, dirinya hanya bermain pada 17 laga dengan 11 di antaranya sebagai pengganti.

Namun, Renato masih muda dan Bayern pun enggan menyerah begitu saja. Agar si pemain mendapat menit bermain yang cukup, Die Roten pun mengirim Renato ke Swansea City. Kebetulan, The Swans dilatih oleh Paul Clement yang sebelumnya sempat menjadi asisten pelatih Carlo Ancelotti di Bayern.

Bagi Swansea, mendapatkan pemain dengan potensi dan reputasi seperti Renato adalah sesuatu yang sebelumnya bahkan tak mampu mereka angankan. Kepindahan itu pun diprediksi bakal berbuah manis bagi kedua pihak mengingat gaya bermain Renato yang dianggap cocok dengan gaya bermain Premier League.

Namun, prediksi tinggal prediksi karena sampai pertandingan pekan ke-17, Renato baru bermain sembilan kali untuk The Swans. Dari sana, tidak ada gol maupun assist yang berhasil dikemas pemuda 20 tahun ini. Mengingat bursa transfer musim dingin sudah tinggal hitungan hari, Swansea pun kemudian dikabarkan telah membuat keputusan. Mereka ingin mengembalikan Renato ke Bayern.

Akan tetapi, kabar ini kemudian langsung dibantah. Tak tanggung-tanggung, bantahan dikeluarkan oleh Jupp Heynckes dan Paul Clement sekaligus.

Heynckes, dalam konferensi pers jelang laga melawan Stuttgart, mengatakan bahwa sampai detik itu dia sama sekali belum mendengar soal adanya kabar burung tersebut.

"Saya pikir Renato sudah bicara dengan Hasan Salihamidzic (direktur olahraga Bayern, red), tetapi kami sudah punya banyak stok pemain di tengah," ujar Heynckes.

"Satu hal yang bisa saya bilang; saya paham betul sepak bola di Portugal dari masa-masa saya melatih Benfica. Saya tahu sebagus apa pengembangan pemain muda mereka, tetapi Sanches memang belum banyak bermain untuk tim utama."

"Saya pikir dia adalah pemain dengan talenta yang besar, tetapi talenta saja tidak cukup. Harus ada disiplin yang diterapkan setiap hari dan dia butuh bimbingan yang pas," imbuh pelatih yang juga pernah menangani Real Madrid ini.

Sementara itu, Clement juga menegaskan bahwa itu semua cuma spekulasi.

"Tidak ada berita macam itu," kata Clement seperti dilansir BBC. "Saya tidak pernah menjalin komunikasi dengan Bayern. Sejauh yang saya tahu, dia (Sanches, red) akan bermain untuk kami sepanjang musim."

Well, well.