Perjalanan Persija di Semifinal Zona ASEAN: Gugur karena Blunder Kiper

Laga pertandingan Persija vs Home United. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Persija Jakarta pernah menorehkan prestasi mengilap di pentas AFC Cup. Pada musim 2018, saat kali pertama mereka mentas di kancah Asia dengan format baru, mereka melangkah sampai ke semifinal zona Asia Tenggara.

Well, langkah Persija untuk merengkuh gelar juara sebetulnya masih panjang. Ada lima pertandingan lagi, selepas zona semifinal Asia Tenggara, tapi di laga semifinal itulah yang jadi titik di mana Persija mendapatkan sorotan.

Saat bertandang ke markas Home United, tim Ibu Kota kalah di leg pertama semifinal. Laga yang berlangsung di Stadion Jalan Besar Singapura itu rampung dengan skor 2-3.

Laga Pertandingan Persija vs Home United Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay

Dua dari tiga gol ke gawang Persija mendapat sorotan. Sebab, ada dua pemain yang didakwa menjadi penyebab kekalahan Persija.

Gol pertama lahir karena Maman Abdurrahman. Berupaya mengantisipasi umpan silang pemain Home United, bola justru masuk ke gawang sendiri tanpa mampu dijangkau Rizky Darmawan.

Adapun, gol kedua lahir karena Rizky Darmawan. Mendapat sepakan dengan jarak yang cukup jauh, ia gagal mengantisipasi 'bola mudah' tersebut.

Beruntung buat Persija, mereka sukses mempersempit defisit gol via Ramdani Lestaluhu. Pemain asal Tulehu ini menjadi aktor di balik dua gol Persija.

Persija punya kans besar buat lolos ke babak selanjutnya. Sebab, di leg kedua mereka hanya butuh satu gol kandang saja.

Namun demikian, rencana tak sesuai ekspektasi. Sebab, di laga tersebut Persija kembali kalah.

Rizky Darmawan kembali mendapat sorotan. Pasalnya, gol pembuka Home United lahir karena dia salah mengantisipasi bola silang dan berujung gol.

Tak sampai di sana, Rizky juga mendapat sorotan karena kurang sigap mengantisipasi gol kedua. Padahal, dalam prosesnya, ia sudah berhasil mementahkan sepakan penalti namun bola mengalir acak dan memudahkan pemain Home United mencetak gol.

Empat blunder Rizky Darmawan dianggap jadi biang kekalahan Persija. Cerita itu kemudian jadi akhir perjalanan Persija di AFC Cup 2018.

----