Klub-klub Premier League Tolak Rencana Wawancara Half-Time

Trofi Premier League Foto: Reuters/Phil Noble

Klub-klub Premier League satu suara menolak rencana pengelola liga untuk mengadakan wawancara pada jeda antarbabak (half-time) serta penempatan kamera di ruang ganti dan mikrofon di technical area (dekat bangku cadangan).

Tiga usulan tersebut datang dari pengelola Premier League sebagai bagian dari usaha mereka untuk menyenangkan para pemegang hak siar.

Dilaporkan The Athletic, tertundanya kompetisi akibat pandemi virus corona membuat klub-klub Premier League diwajibkan membayar ganti rugi sebesar 330 juta poundsterling kepada seluruh pemegang hak siar.

Premier League sendiri akhirnya sudah mencapai kesepakatan dengan Sky Sports, di mana ganti rugi tersebut baru akan dibayarkan pada akhir musim 2021/22 ketika keuangan klub diperkirakan sudah kembali stabil.

Dalam waktu dekat ini, Premier League juga disebut bakal segera mencapai kesepakatan dengan pemegang hak siar lain, BT Sports. Namun, ganti rugi kepada para pemegang hak siar luar negeri tetap harus dibayarkan tahun ini, tepatnya pada Juli.

Singkat kata, Premier League sudah mendapat keringanan. Akan tetapi, ada syarat yang harus mereka penuhi. Karena sudah mendapat keringanan, Premier League diminta memberikan akses tambahan kepada pemegang hak siar.

Wawancara di jeda antarbabak serta penempatan kamera di ruang ganti dan mikrofon di technical area adalah akses tambahan yang dimaksud.

Dalam buku panduan penyiaran Premier League, memang ada pasal yang menyebutkan bahwa pemegang hak siar berhak untuk meminta wawancara pada jeda antarbabak. Inilah yang coba dimanfaatkan di situasi ini.

Akan tetapi, menurut laporan Telegraph, wacana tersebut sudah ditolak oleh para klub peserta Premier League. Klub-klub sejauh ini hanya menyetujui dua penambahan dalam siaran Premier League.

Upaya David Silva berhasil dimentahkan Lukasz Fabianski. Foto: Reuters/Carl Recine

Pertama, broadcaster diizinkan untuk menyiarkan suara dari tos koin sebelum pertandingan. Kedua, kamera yang ditempatkan di lorong stadion diperbolehkan untuk mengambil lebih banyak gambar.

Dua puluh peserta Premier League pada Selasa (2/6/2020) sudah menerima draf protokol pertandingan. Di situ diatur mengenai berapa jumlah personel yang diperbolehkan terlibat dalam sebuah pertandingan.

Setiap klub hanya diperbolehkan membawa 20 pemain (18 pemain dalam skuat dan 2 cadangan), 12 staf kepelatihan dan medis, 10 direktur, serta 2 media officer.

Untuk broadcaster sendiri, mereka diizinkan untuk membawa 98 staf ke dalam stadion dan 75 staf di luar. Selain itu, yang turut diperbolehkan masuk stadion adalah 25 wartawan tulis serta 15 penyiar radio.

-----

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.

Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi 1 unit SmartTV dan 2 jersi original klub Liga Inggris. Buruan daftar di sini.