Jago Lagi, Mungkinkah Thomas Mueller Kembali ke Timnas Jerman?

Thomas Mueller merayakan gol untuk Bayern Muenchen ke gawang Eintracht Frankfurt pada laga Bundesliga 2019/20. Foto: Reuters/Andreas Gebert

Sempat redup di bawah Carlo Ancelotti dan Niko Kovac, tiba-tiba saja Thomas Mueller jago lagi.

Kembalinya sinar pemain berjuluk 'penafsir ruang' itu erat kaitannya dengan Hansi Flick. Sejak Flick menjadi pelatih, Mueller mendapat peran sesuai dengan kemampuannya. Dia kini diberi kebebasan untuk menciptakan peluang dan ruang bagi tim.

Hal tersebut bikin Mueller jadi sosok berbahaya di depan gawang. Musim ini, dia telah bikin 18 assist, tertinggi di Bundesliga. Kontribusinya untuk Bayern Muenchen kian kentara bila dijumlahkan dengan 7 gol yang dia cetak.

Dengan performa apik itu, mungkinkah Mueller kembali ke Timnas Jerman?

Thomas Mueller di sesi latihan Timnas Jerman. Foto: REUTERS/Leonhard Foeger

"Saya senang Thomas bermain bagus. Namun, Jogi (Joachim Loew, pelatih Jerman) sudah ambil keputusan. Dia ingin bersama para pemain yang ada saat ini dan yang meyakinkan kami," kata manajer Timnas Jerman, Oliver Bierhoff, dilansir Kicker.

Loew menyatakan keinginannya untuk tak lagi memanggil Mueller tepat setelah Piala Dunia 2018 yang akhirnya mala petaka buat Jerman itu. Selain Mueller, Jerome Boateng dan Mats Hummels juga masuk daftar coret.

Ketiganya memang tampil buruk di ajang tersebut, tetapi Loew tak menjadikan itu sebagai dalihnya. Dia lebih mendasarkan keinginannya untuk meregenerasi skuat Jerman dengan nama-nama yang jauh lebih muda.

Ada Timo Werner, Serge Gnabry, hingga Leroy Sane di lini depan. Lalu ada Joshua Kimmich, Kai Havertz, Lukas Klostermann, Antonio Ruediger, Thilo Kehrer, Jonathan Tah, dan beberapa pemain lain.

"Saya pikir orang-orang harus sadar bahwa Jogi telah mengambil keputusan sulit dengan menaruh kepercayaan kepada para pemain muda," tutur Bierhoff lagi.

Pada Februari, Loew sendiri sempat menyinggung soal keinginannya melanjutkan proyek regenerasi tersebut. Loew juga mengomentari performa Mueller yang dia akui memang sangat bagus belakangan ini.

Namun, seperti kata Bierhoff, Loew setia pada keputusannya. Lagi pula perubahan yang dia lakukan tak cuma komposisi, tetapi juga gaya main. Jerman kini adalah Jerman yang lebih mengandalkan kecepatan, dan Mueller tak cocok dengan skema itu.

====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.