Hadapi Barcelona, Inter Tanpa Lukaku

Romelu Lukaku menjalani debut gemilang bersama Inter dengan mencetak satu gol. Foto: Reuters/Daniele Mascolo

Inter Milan diterpa kabar buruk jelang laga kedua Grup F Liga Champions 2019/20 melawan Barcelona, Kamis (3/10/2019) dini hari WIB. Penyerang andalan mereka, Romelu Lukaku, mesti absen di laga tersebut akibat cedera.

Berdasarkan penuturan pelatih Inter, Antonio Conte, Lukaku mengalami cedera otot quadriceps (paha). Menurut Conte, cedera penyerang asal Belgia tersebut tak terlalu parah. Namun, Inter disinyalir tak ingin mengambil risiko.

“Lukaku tak bersama kami. Ia mengalami masalah pada otot quadriceps-nya. Gangguan tersebut sudah terjadi selama 10 hari. Hasil tesnya negatif (cedera), tetapi ia merasakan nyeri. Kami memilih untuk tak mengambil risiko. Keputusan kami didasarkan oleh apa yang dirasakan pemain,” ucap Conte, dikutip dari Football Italia.

“Untungnya, ototnya tak putus, jadi kami cukup tenang. Kami akan fokus kepadanya setelah laga melawan Barcelona,” tambah sang pelatih.

Cederanya Lukaku jelas menjadi pukulan yang cukup keras buat Conte dan Inter. Pasalnya, eks penggawa Manchester United itu merupakan pencetak gol terbaik Inter. Dari enam laga di Serie A 2019/20, Lukaku berhasil mencetak tiga gol—terbanyak di skuat bersama Stefano Sensi.

Romelu Lukaku merayakan gol ke gawang Milan bersama Antonio Conte. Foto: Reuters/Daniele Mascolo

Selain itu, Lukaku juga lebih dari sekadar pencetak gol. Ia menjadi pivot di lini depan yang bertugas untuk memenangi duel udara dan memantulkan bola ke rekan setimnya. Di Serie A, rata-rata duel udara sukses Lukaku (4,5) merupakan yang terbaik di skuat Inter.

Lukaku memang merupakan pemain andalan Conte. Tak mengherankan, mengingat pembelian Lukaku dikabarkan merupakan syarat yang diberikan Conte kepada direksi Inter sebelum bergabung pada awal 2019/20.

Yang lebih menyebalkan lagi, Lukaku absen ketika Inter mesti bertanding melawan salah satu tim terkuat di Eropa. Ya, Barcelona, walaupun tengah terseok di La Liga, tetap merupakan tim papan atas.

Cederanya Lukaku mungkin bakal diakali Conte dengan memainkan Alexis Sanchez. Penyerang asal Cile itu akan diduetkan dengan Lautaro Martinez di lini depan dalam skema 3-5-2. Cara ini sudah digunakan Conte di laga terakhir Inter melawan Sampdoria (28/9).

Hasilnya lumayan oke. Berhasil mencetak satu gol, Sanchez terbukti tak menemui masalah untuk menggantikan Lukaku sebagai penyerang.

Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez menunjukkan penampilan menjanjikan sebagai tandem di lini depan Inter. Foto: Reuters/Daniele Mascolo

Meskipun begitu, formula ini jelas bukan favorit Conte. Pelatih asal Italia itu selalu lebih suka memasangkan dua penyerang yang fisiknya berbeda. Sementara, Martinez dan Sanchez sama-sama tak terlalu tinggi.

Opsi lain adalah memasang Martinez sebagai penyerang tunggal. Penyerang asal Argentina ini, meskipun tak terlalu besar, cukup tangguh untuk bermain sendirian. Namun, per WhoScored, Conte baru sekali menggunakan skema dengan satu penyerang di musim ini. Lagipula, yang digunakan kala itu adalah Lukaku.

Menarik untuk dinanti langkah apa yang akan diambil Conte untuk mengatasi absennya Lukaku di laga melawan Barcelona ini.