Giliran Lazio yang Pertimbangkan Pangkas Gaji Pemain

31 Maret 2020 7:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bendera SS Lazio di Stadio Olimpico. Foto: AFP/Marco Bertorello
zoom-in-whitePerbesar
Bendera SS Lazio di Stadio Olimpico. Foto: AFP/Marco Bertorello
ADVERTISEMENT
Juventus menjadi klub Serie A pertama yang memutuskan untuk melakukan pemotongan gaji pemain di tengah kevakuman kompetisi. Kini, Lazio tengah mempertimbangkan kemungkinan serupa.
ADVERTISEMENT
Wacana pemotongan gaji ini dilontarkan Direktur Olahraga Gli Aquilotti, Igli Tare. Meski demikian, belum ada kepastian mengenai hal itu. "Kami masih harus memikirkannya," ujar Tare kepada Sport1.
"Pemain-pemain kami masih saling berhubungan satu sama lain tetapi mereka belum bicara mengenai hal ini. Walau begitu, menurutku pada akhirnya kami akan melakukan pemotongan gaji juga," tambahnya.
Diperkirakan, pemotongan gaji yang dilakukan Juventus bisa menghemat pengeluaran klub hingga 90 juta euro atau sekitar Rp1,6 triliun. Anggaran gaji total Lazio sendiri masih lebih kecil dari itu, yakni 72 juta euro atau kurang lebih Rp1,3 triliun.
Pemain Lazio, Jony, mengambil sepak pojok. Foto: Reuters/Alberto Lingria
Sebelumnya, pihak Serie A sudah menghitung bahwa penghentian kompetisi bisa membuat klub-klub kehilangan pendapatan hingga 720 juta euro atau Rp12,8 triliun. Mereka pun sudah berpikir untuk meminta bailout dari pemerintah seandainya liga benar-benar harus disetop sepenuhnya.
ADVERTISEMENT
Italia sendiri merupakan negara yang paling parah terkena dampak virus corona. Sampai Selasa (31/3/2020) pagi WIB, jumlah korban meninggal telah mencapai lebih dari 11 ribu jiwa. Kendati begitu, jumlah infeksi baru telah mengalami penurunan dari 3.851 menjadi 1.648.
"Rasanya seperti hidup dalam film horor. Mulanya kami semua menganggap enteng masalah ini. Sekarang kami seperti berada dalam perang. Jika kamu menyaksikan truk militer lewat dengan membawa peti mati di dalamnya, kamu bakalan syok juga," tutur Tare.
"Situasinya sangat menyedihkan. Angka orang yang meninggal setiap harinya benar-benar mengerikan. Ini adalah bencana bagi seluruh negeri," tutupnya.
-----
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!