Berkat Bruno Fernandes, Permainan Manchester United Jadi Asyik Ditonton Lagi
PerbesarADVERTISEMENT
Paul Scholes, legenda Manchester United itu, semringah. Senyumannya terangkat bukan hanya karena kemenangan 5-0 United atas Club Brugge di leg kedua babak 32 besar Liga Europa 2019/20, Jumat (28/2).
ADVERTISEMENT
Lebih dari itu, Scholes senang karena akhirnya United punya pemain yang membuat permainan tim jadi lebih atraktif. Bagi Scholes, pemain itu adalah Bruno Fernandes .
"Ini malam yang sempurna, tim menampilkan permainan yang sangat baik. Fernandes menjadi pembeda dan mengontrol jalannya laga," jelas Scholes, dikutip dari Goal International.
"Ia terlihat seperti pemain yang memberikan nyawa pada tim. Ia membuat tim yang tadinya tidak menyenangkan buat ditonton jadi lebih atraktif dan pantas buat ditonton," tutur Scholes.
Selain mencetak gol pembuka keunggulan pada menit 27, Fernandes membuat United bermain dengan intensitas tinggi. Mereka menekan dengan ganas sehingga Brugge tidak bisa keluar dari area permainan mereka sendiri. United juga mengalirkan bola dengan cepat sehingga Brugge tak bisa mengatur manuver defensif.
ADVERTISEMENT
Keberadaan Fernandes menjadi vital karena hampir sepanjang musim United kehilangan pemain yang bisa melepas umpan yang mematikan pergerakan lawan. United kehilangan seorang pengumpan licin dan cerdik yang bisa mengalirkan bola di belakang pemain bertahan.
Sejak Paul Pogba cedera, United tidak hanya kepayahan, tetapi juga membosankan. Fernandes lantas datang, menyalakan kembali percik yang padam untuk waktu yang lama itu.
"Saat kamu membawa pemain seperti Fernandes masuk, permainan tim akan meningkat. Biasanya pemain asing membutuhkan waktu lebih lama untuk menyatu dengan tim. Saya harap, performanya yang seperti ini bisa bertahan lama," jelas Scholes.
"Apa yang saya sukai tentang Bruno? Wah, semuanya! Kreativitas. Pemahamannya akan ruang. Sebelum bola sampai ke kakinya, ia sudah paham seperti apa situasi di sekelilingnya. Ia pemain sensasional. Saya jadi bertanya-tanya, kenapa, sih tidak ada tim lain yang berusaha mendapatkannya," tutur Scholes.
ADVERTISEMENT