AFC Cup: Rekor Suram Shan United Harusnya Tak Melenakan PSM Makassar

25 Februari 2020 14:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana/foc
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana/foc
ADVERTISEMENT
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, meminta para pemainnya untuk tak meremehkan Shan United dalam laga kedua AFC Cup 2020 di Stadion Madya, Rabu (26/2/2020) sore WIB.
ADVERTISEMENT
Permintaan tersebut absolut sekalipun tim lawan sudah 11 kali kalah beruntun di kompetisi level kedua di Asia tersebut.
Ada beberapa hal yang membikin Hodak berpikiran demikian. Pertama, Shan United bakal melakoni laga ini dengan modal 2 kemenangan dan 1 hasil imbang di 4 laga terkini dalam seluruh ajang.
Kedua, pasukan Aung Naing ini mampu tampil agresif meski takluk 0-2 dari Kaya FC di laga perdana AFC Cup. Terakhir, menyoal fakta bahwa tim lawan bisa bermain lepas dengan status sebagai sang underdog.
"Terlepas dari hasilnya, saya rasa tim lawan tampil bagus di laga perdana AFC Cup. Soal rekor suram, bagi kami itu hanya masa lalu. Kami harus fokus dengan laga selanjutnya," tegas Hodak.
Para pemain PSM Makassar merayakan kemenangan. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/pd.
"Harus diingat, sejauh ini di kompetisi domestik laju mereka bagus. Selain itu, rekor ini bisa membikin mereka tampil tanpa beban di laga ini, yang menurut kami itu bisa berbahaya jika dianggap remeh," imbuh pelatih dari Kroasia itu.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Aung Naing menegaskan determinasi Shan United untuk membangun serangan-serangan cepat dalam 4-2-3-1. Status sebagai tim tamu dipercaya pelatih asal Myanmar tersebut tak membikin para pemainnya gentar.
Para pemain PSM Makassar melakoni sesi latihan. Foto: dok. PSM Makassar
"Ini memang pertemuan pertama kami dengan PSM. Dari video yang saya tonton, saya tahu ini tim yang bagus. Namun, semoga kami bisa mendapatkan hasil yang sesuai harapan," tutur Naing.
"Yang saya tahu, fans di Indonesia itu luar biasa. Akan tetapi, kami tidak takut dan tidak peduli dengan mereka. Kami bahkan tak memikirkan mereka," ujar Naing.
"Fokus kami hanya tertuju dengan sepak bola kami sendiri. Saya ingin fans lawan datang seramai mungkin di laga nanti," lanjut pelatih Shan United sejak 2019 tersebut.