4 Fakta Angelo Alessio, Eks Asisten Antonio Conte yang Kini Latih Persija
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Pelatih Persija untuk Liga 1 2021 adalah Angelo Alessio dari Italia," ucap Presiden Klub Persija, Mohammad Prapanca, di YouTube Persija, Kamis (10/6).
Ini boleh jadi adalah gebrakan besar bagi Persija jelang bergulirnya Liga 1. Sebab, pengalaman Alessio di sepak bola Eropa jelas tidak main-main, apalagi pernah bekerja sama dengan pelatih sekelas Conte.
Berikut ini, kami paparkan sejumlah fakta Angelo Alessio, eks asisten Antonio Conte yang kini merapat sebagai pelatih Persija. Silakan disimak.
1) Pernah Punya Karier Cemerlang Sebagai Pemain Juventus
Angelo Alessio pernah punya karier sebagai pemain sepak bola profesional. Tak kurang dari 6 klub dibelanya: Avellino, Juventus, Bologna, Bari, Cosenza, Modena.
Alessio meraih prestasi terbaiknya bersama Juventus. Ia merasakan masing-masing satu gelar juara Coppa Italia dan Piala UEFA pada musim 1989/90 bersama Bianconeri.
ADVERTISEMENT
2) Angelo Alessio Jadi Asisten Antonio Conte di 4 Tim Berbeda
Angelo Alessio mulai bekerja sama dengan Antonio Conte sejak 2010 hingga 2018. Mereka saling bahu-membahu di empat tim berbeda: Siena (2010-2011), Juventus (2011-2014), Timnas Italia (2014–2016), dan Chelsea (2016–2018).
Khusus di Juventus, Alessio pernah menjadi caretaker selama Oktober-Desember 2012. Itu karena Conte sempat dihukum terkait tuduhan kasus pengaturan skor.
3) Jadi Saksi Perseteruan Conte vs Mourinho
Angelo Alessio tahu betul kisah di balik perseteruan Conte dan Jose Mourinho di Liga Inggris. Kala itu, The Special One masih menangani Manchester United (MU) dan Conte melatih Chelsea.
Perseteruan Conte vs Mourinho sudah dimulai pada Oktober 2016 saat Chelsea menang telak 4-0 atas MU di Stamford Bridge. Pada saat itulah, Conte yang memang ekspresif melakukan selebrasi yang, menurut Mourinho, berlebihan.
ADVERTISEMENT
"Terkadang hal-hal menjadi tidak proporsional. Tidak ada kata-kata yang menyenangkan di antara mereka, tetapi semuanya dimulai dengan kesalahpahaman," tutur Alessio, dikutip dari Football Italia.
"Saat itu, Mourinho kesal dengan selebrasi Conte, tapi itulah yang selalu dilakukan Antonio. Semua orang tahu itu, itu adalah perayaan biasa baginya," tambahnya.
4) Pengalaman Sebagai Pelatih Kepala
Angelo Alessio tidak memiliki prestasi mentereng selama menjadi pelatih kepala. Ia pernah melatih Imolese (2004-2005), Massese (2006-2007), SPAL (2008), dan Kilmarnock (2019).
Tiga tim pertama berkompetisi di Serie C2 kala itu dan klub yang terakhir berkompetisi di Liga Skotlandia. Tidak ada trofi juara, ia malah merasakan dipecat Kilmarnock.
***