Waskita Karya Catat Rugi Bersih Rp 236,51 Miliar di Semester I 2022

28 Juli 2022 10:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung kantor Waskita Karya. Foto: Dok. BUMN
zoom-in-whitePerbesar
Gedung kantor Waskita Karya. Foto: Dok. BUMN
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Emiten konstruksi BUMN, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) mencatat rugi bersih mencapai Rp 236,51 miliar di semester I 2022. Rugi bersih ini berbanding terbalik dibandingkan semester I 2021 yang meraup laba bersih sebesar Rp 154,13 miliar.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, pendapatan Perseroan meningkat 29,29 persen sebesar Rp 6,09 triliun. Pendapatan ini melonjak dibanding semester 1 tahun 2021 sebesar Rp 4,71 triliun.
Dalam laporan keuangannya, Kamis (28/7), kontribusi pendapatan 88,40 persen berasal dari sektor jasa konstruksi sebesar Rp 5,38 triliun. Jasa konstruksi ini meningkat 34,9 persen dari semester 1 2021 sebesar Rp 4,01 triliun.
Selain itu, pendapatan Waskita Karya lainnya diperoleh dari pendapatan jalan tol sebesar Rp 459,55 miliar, pendapatan properti sebesar Rp 103,92 miliar, penjualan infrastruktur lain sebesar Rp 43,45 miliar, pendapatan hotel sebesar Rp 34,15 miliar, bunga dari jasa konstruksi sebesar Rp 32,02 miliar, penjualan precast sebesar Rp 30,68 miliar dan sewa gedung dan peralatan sebesar Rp 2,66 miliar.
ADVERTISEMENT
WSKT juga melaporkan beban pokok pendapatan lebih besar dibanding semester 1 2021, sebesar Rp 5,43 triliun. Sementara total aset yang dimiliki Perseroan mencapai Rp 97,14 triliun, turun 6,34 persen dari Rp 103,6 triliun di semester 1 2021.
Secara terperinci, ekuitas meningkat persen menjadi Rp 19,93 triliun, dibandingkan pada semester 1 2021 sebesar Rp 15,46 triliun. Waskita Karya memiliki liabilitas sebesar Rp 77,2 triliun, terdiri dari liabilitas jangka panjang sebesar Rp 56,75 triliun dan liabilitas jangka pendek sebesar Rp 20,45 triliun.