Kabar Baik dari Jokowi: Yang Beli Mobil Antre, Industri Otomotif Sudah Bangkit

15 April 2021 12:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo mencoba salah satu produk mobil keluaran pabrik mobil Esemka di Boyolali, Jawa Tengah. Foto: Dok. Agus Suparto
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo mencoba salah satu produk mobil keluaran pabrik mobil Esemka di Boyolali, Jawa Tengah. Foto: Dok. Agus Suparto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi menyebut saat ini beli mobil sudah antre yang menandakan industri otomotif sudah mulai pulih dari dampak pandemi COVID-19. Hal itu disampaikan Presiden, saat menyampaikan sambutan di pembukaan pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS).
ADVERTISEMENT
“Sebelum masuk ruangan ini saya dapat laporan dari Menteri Perindustrian, ada kenaikan purchase order-nya 190 persen. Ini artinya pembeli harus indent, artinya yang memproduksi ini kewalahan. Artinya juga, industri otomotif sudah bangkit lagi,” kata Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/4).
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyinggung soal kenaikan Purchasing Manager Index (PMI) Indonesia yang sudah melampaui kondisi sebelum pandemi COVID-19. Karena itu menurutnya, tren pemulihan industri manufaktur ini harus dijaga. Penanganan pandemi COVID-19 juga harus terus ditingkatkan agar mengurangi dampak negatif ke industri manufaktur dan otomotif.
“Tadi mendengar untuk yang PMI (Purchasing Manager Index) itu kalau Markit (IHS Markit) sudah di angka 53, kalo dari Bank Indonesia sudah di angka 55. Padahal sebelum pandemi pada keadaan normal angka kita di 51. Justru sudah melompat naik di atas kenormalan,” ujarnya di pameran otomotif perdana di 2021 ini.
Ilustrasi pameran otomotif. Foto: Gaikindo
Purchasing Managers' Index atau PMI merupakan indikator ekonomi yang dibuat melalui survei terhadap sejumlah purchasing manager, di berbagai sektor bisnis. Indeks yang paling diperhatikan investor dan analis adalah untuk sektor manufaktur, yang disebut sebagai PMI Manufacturing.
ADVERTISEMENT
Posisi Purchasing Managers' Index yang tinggi di sektor manufaktur, menunjukkan pembelanjaan yang tinggi terhadap barang modal dan bahan baku, sehingga menandakan peningkatan produksi manufaktur.
Presiden Jokowi mengingatkan untuk menjaga tren positif perekonomian ini, namun tingkat penularan COVID-19 harus ditekan terlebih dahulu. Dia meminta jangan sampai Indonesia seperti negara-negara lain yang harus menerapkan kembali pembatasan mobilitas penduduk secara ketat karena lonjakan kembali angka penularan COVID-19.
“Banyak negara lain sudah turun, anjlok tingkat COVID-19. Tapi tidak bisa jaga, tidak waspada, tidak hati-hati, kemudian meloncat naik lagi. Ini yang kita jaga,” kata Jokowi.