Jelang Lebaran, Kemenkeu Ungkap Belum Semua PNS di Daerah Terima THR

Suasana hari pertama kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) usai libur lebaran. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Kementerian Keuangan atau Kemenkeu mengakui belum seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di pemerintah daerah (pemda) menerima Tunjangan Hari Raya (THR).

Hal ini karena baru sebagian besar pemda saja yang telah terkonfirmasi menetapkan Peraturan Kepala Daerah (Perkada) untuk pembayaran THR.

“Sedang dikompilasi dan dikonfirmasi, datanya bergerak terus. Dari yang sudah berhasil dikonfirmasi, sebagian besar sudah cair. Masih ada sebagian dalam proses konfirmasi,” ujar Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu Astera Primanto Bhakti kepada kumparan, Jumat (22/5).

Namun, Prima enggan menjelaskan lebih detail pemda mana saja yang telah menetapkan Perkada dan mencairkan THR bagi para abdi negara di daerah tersebut.

Sementara itu, bendahara negara memastikan telah mencairkan THR untuk seluruh PNS dan pensiunan di pemerintah pusat.

Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Astera Primanto Bhakti. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan

Direktur Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu Andin Hadiyanto mengatakan, pencairan THR untuk para abdi negara itu sudah mencapai 100 persen sejak Rabu (20/5). Realisasi THR untuk PNS aktif tersebut mencapai Rp 6,62 triliun.

“Realisasi pembayaran THR PNS/TNI/Polri 2020 sampai dengan tanggal 20 Mei 2020 sudah terealisasi 100 persen, sebesar Rp 6,62 triliun,” kata Andin.

Demikian juga dengan THR untuk para pensiunan PNS. Menurut Andin, hak tersebut juga sudah dibayarkan seluruhnya per 15 Mei lalu, dengan total Rp 7,86 triliun

“Demikian juga untuk THR pensiun terealisasi 100 persen sebesar Rp 7,86 triliun pada tanggal 15 Mei 2020,” katanya.

Sehingga jika ditotal, realisasi THR PNS dan pensiunan di pemerintah pusat tahun ini mencapai Rp 14,48 triliun.