Dukung Kemayoran Jadi Kota Mandiri, Wisma Atlet Akan Disewakan ke MBR
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Direktur Rumah Umum dan Komersial Kementerian PUPR Dadang Rukmana mengatakan seusai Asian Games, rencananya wisma atlet itu akan disewakan untuk masyarakat umum. Hal tersebut untuk mendukung Kemayoran yang ditetapkan sebagai kota mandiri baru .
“Kita kan bangun 10 tower untuk wisma atlet, rencananya itu mau dijadikan untuk hunian juga. Untuk MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) kebanyakan,” ujarnya kepada kumparan (kumparan.com), Sabtu (17/2).
Dia pun mengungkapkan, masyarakat hanya bisa menyewa, atau tidak bisa membeli hunian di wisma atlet dikarenakan wisma itu dibangun di atas lahan milik pemerintah. Jika terdapat tanah swasta di Kemayoran yang bisa dibangun hunian, opsi jual beli hunian bisa tersedia.
“Ya makanya dilihat dulu status tanahnya. Kalau milik pemerintah ya sewa, ada yang bisa jual beli juga (kalau milik swasta). Ini yang harus dipilah satu-satu status tanahnya, harus tahu detailnya,” beber Dadang.
ADVERTISEMENT
Dadang menambahkan, Kemayoran ditetapkan sebagai kota mandiri baru untuk memberikan kesempatan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) tinggal di tengah kota Jakarta, khususnya pekerja. Menengok selama ini kebanyakan pekerja tinggal di pinggiran Jakarta.
“Intinya penetapan Kemayoran ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya MBR. Mereka punya hak untuk hidup di tengah kota,” jelasnya.