Bupati Purbalingga Kena OTT, Salam Metal jadi Tameng
Konten dari Pengguna
5 Juni 2018 13:41 WIB
Tulisan dari Kriminologi.id tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Saat tiba di KPK pukul 04.58 WIB tidak banyak kata yang terlontar dari mulut mantan ketua DPRD Purbalingga dua periode (2004-2009 dan 2009-2014).
Mulai dari turun mobil penyidik sampai masuk ke dalam KPK, Tasdi enggan menjawab pertanyaan. Tasdi hanya langsung berpose salam metal alias tiga jari dengan wajah yang kaku bak tameng yang menutupi malunya dia.
Pose tersebut terkesan monumental karena diduga merujuk pada nomor urut partai politik peserta pemilu 2019, yakni Partai Demokrasi Indonesia (PDI Perjuangan). Tasdi merupakan kader PDI Perjuangan.
ADVERTISEMENT
Saat ini KPK masih diperiksa secara intensif penyidik KPK. Pemeriksaan selama 1x24 jam akan mengubah status Tasdi.
Dalam OTT tersebut, KPK tidak hanya mengamankan Tasdi, tapi juga kepala unit layanan pengadaan (ULP) Purbalingga, satu orang pihak swasta, dan ajudan bupati. Di Jakarta, tim KPK juga menangkap dua orang dari pihak swasta.
Berita Lengkap : Pose Monumental Bupati Purbalingga Usai Kena OTT KPK, Salam Metal