TNI Usut Dugaan Keterlibatan Anggotanya dalam Bentrokan di Buton

Konten Media Partner
8 Juni 2019 13:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembakaran rumah yang terjadi beberapa waktu lalu. Foto: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Pembakaran rumah yang terjadi beberapa waktu lalu. Foto: Istimewa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Komando Daerah Militer XIV Hasanuddin Makassar sedang mengusut dugaan keterlibatan anggota TNI dalam insiden bentrokan yang terjadi antara warga desa Gunung Jaya dan desa Sampoabalo, pada Rabu (05/06).
ADVERTISEMENT
Pangdam IXV Hasanuddin, Mayjen TNI Surawahadi, mengatakan, pihaknya sedang mendalami sejauh mana keterlibatan anggota TNI yang kini sudah diamankan di Kodim 1413 Buton.
"Itu dugaan. Kami masih dalami dan anggotanya juga sudah kita ambil (bawa). Kodim sedang adakan pendalaman," ungkapnya kepada awak media usai bertemu warga Gunung Jaya, Sabtu (8/6).
Surawahadi juga mengatakan, jika terbukti ada keterlibatan anggota TNI, maka pihaknya akan melakukan tindakan disiplin.
"Jadi satu orang sedang kami periksa. Kalau ada keterlibatan pasti akan ditindak tegas. Kami ada POM dan kita juga ada hukum TNI," tegasnya.
Pangdam IXV Hasanuddin, Mayjen TNI Surawahadi. Foto: Rusman/kendarinesia
Sementara itu Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto, menambahkan, pihaknya juga telah menyampaikan kepada masyarakat yang melakukan perusakan dan terlibat dalam bentrok antara dua desa tersebut untuk bersikap persuasif dan mau menyerahkan diri.
ADVERTISEMENT
"Jadi kemarin mereka masih belum mau menyerahkan diri tapi secara bertahap kami sudah sampaikan bahwa siapa yang berbuat harus bertanggung jawab," bebernya.
"Inginnya kami, mereka menyerahkan diri. Jadi kami sampaikan secara persuasif dalam upaya-upaya tindakan kepolisian ini. Namun bila tidak, akan kami upayakan tindakan tegas," kata Iriyanto.
---
Rusman