Orang Indonesia yang Sukses di Luar Negeri

Konten Media Partner
26 April 2019 17:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada banyak cara agar kita dapat berkontribusi dalam mengharumkan nama Indonesia. Bisa dimulai dari hal yang sederhana seperti menjadi individu yang tertib dan peduli lingkungan sosial, dan bisa juga dengan menjadi seseorang yang berprestasi di bidang apapun itu.
ADVERTISEMENT
Banyak talenta – talenta di negeri ini yang berhasil membuat nama Indonesia dikenal hingga kancah dunia. Ingin tahu siapa saja orang – orang yang sukses di luar negeri tapi nama dan prestasinya belum digaungkan di Indonesia? Simak artikel berikut ini.
Malea Emma | Photo by @maleaemma on Instagram
Siapa yang muncul di benak anda pertama kali ketika ditanya nama – nama musikus Indonesia yang sukses berkarir di dunia internasional? Mungkin kebanyakan dari kita akan menyebut nama – nama familiar seperti Agnez Monica, Anggun, atau Joey Alexander.
Bagaimana dengan seorang anak perempuan cantik dan lucu bernama Malea Emma Tjandrawijaja? Mungkin nama tersebut masih sangat asing di telinga masyarakat Indonesia.
Penyanyi cilik asal Indonesia yang sudah lama tinggal di Amerika bersama keluarganya ini sukses mencuri perhatian dunia internasional dan warganet berkat penampilannya sebagai penyanyi pembuka di pertandingan Liga sepak bola antara LA Galaxy dan Seattle Sounders September tahun lalu, membawakan lagu kebangsaan Amerika yaitu "The Star Spangled Banner."
ADVERTISEMENT
Begitu spektakulernya penampilan gadis yang baru berusia 7 tahun itu melantukan lagu yang merupakan salah satu lagu tersulit untuk dinyayikan dikarenakan banyaknya nada – nada tinggi, penonton yang memadati stadium tersebut langsung riuh terkesima.
Primadona sepak bola, David Beckham dan Zlatan Ibrahimovic bahkan turut memuji kemampuan menyanyi gadis yang ternyata juga penyuka sepak bola itu. Zlatan bahkan lewat akun Twitter resminya memberikan pujian untuk Malea.
Bakat menyanyi Malea sebenarnya sudah terasah sejak bahkan Ia berumur 3 tahun. Sebelum penampilannya yang membuat dia dikenal ini, dia telah rajin mengikuti banyak kontes menyanyi dan memenangkan beberapa diantaranya.
Selain bertalenta di bidang musik, Malea juga berbakat dalam modeling dan akting, hal ini dibuktikan dengan terpilihnya dirinya untuk membintangi iklan dari beberapa brand – brand kenamaan dunia, sebut saja Amazon, Lenovo dan Jeep. Dengan usianya yang begitu muda dia sudah bisa mencapai prestasi yang sanggat membanggakan, jadi tidak sabar melihat prestasi – prestasi apa lagi yang akan dia capai di masa depan!
ADVERTISEMENT
Ken Kawan Soetanto saat memberi materi di TEDxWasedaU | Photo from potongan video kanal TEDx Talks di Youtube
Dunia medis dan kedokteran baik di Indonesia maupun di luar negeri dipenuhi oleh orang-orang yang jasanya berdampak meskipun nama mereka tidak dikenal, salah satunya adalah Ken Soetanto.
Pria kelahiran Surabaya tahun 1951 ini merupakan penemu obat untuk pengobatan kanker bernama “The Nano-Micro Bubble Contrast Agent” yang bekerja dengan cara mendeteksi sel – sel kanker di jaringan pemuluh darah penderita dan mematikannya.
Selain itu, ilmuawan yang juga merupakan pemegang 4 gelar doktor di bidang yang berbeda – beda, yakni Farmasi Sains, Rekayasa, Kedokteran dan juga Pendidikan ini juga pemilik hak paten atas 26 penemuannya di Jepang dan 2 di Amerika Serikat pada bidang elektronika, ilmu kedokteran dan juga farmasi.
ADVERTISEMENT
Di sepanjang karirnya beliau banyak mendapatkan penghargaan dari pemerintah Jepang dan juga negara lain, sebut saja dari Pan Asian Association of Greater Philadelphia di Amerika yakni Achievement Awards di bidang Farmasi dan Akademia, hingga selama tujuh tahun berturut-turut (1994 - 2000) menyabet gelar Profesor Riset dan Mengajar terbaik dari Toin University of Yokohama di Jepang.
Tidak puas hanya bergelut di bidang kedokteran dan akademia, ilmuawan yang hingga kini menjabat sebagai Guru Besar di Universitas Internasional Venice Italia dan Universitas Waseda Jepang ini juga berbagi ilmu dengan menulis 3 buku dalam bahasa Jepang dan Indonesia.
Dari membaca sedikit cuplikan tentang prestasi beliau, kita tahu bahwa beliau adalah sesorang yang tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual tinggi, tapi juga mental yang mau terus belajar dan tidak mudah berpuas diri. Dua hal ini adalah bahan utama untuk membentuk karakter yang nantinya akan menuntun kita pada kesuksesan. Patut dicontoh kawan!
ADVERTISEMENT
Usia 21 tahun adalah usia dimana biasanya seorang anak muda sedang bekerja atau baru saja lulus dari perguruan tinggi. Namun tidak halnya bagi seorang prodigi di bidang matematika, March Tian Boedihardjo yang dengan usianya yang saat ini baru 21 tahun telah menjadi Associate Professor di salah satu universitas dengan akreditasi tertinggi di dunia yaitu University of California, Los Angeles (UCLA).
Status March Boediharjo yang terpampang di website UCLA College | Photo from math.ucla.edu
Bakat March sudah mulai terlihat sejak dia masih kecil. Di saat anak – anak umur 7 tahun yang lain baru mulai belajar berhitung dan penjumlahan, dia berhasil lulus ujian General Certificate of Education (GCE) level A di United Kingdom yang umumnya baru ditempuh saat murid berusia 17 tahun, dan mencetak nilai A untuk subyek Matematika and Matematika Tingkat Lanjut.
ADVERTISEMENT
Di tahun yang sama dimana dia menyelesaikan ujian tersebut, dia menjadi orang termuda di Hong Kong yang terdaftar sebagai mahasiswa. Lebih mengejutkan lagi, dia mengatakan bahwa program kurikulum yang dirancang khusus untuk dirinya (karena usianya yang begitu belia) oleh universitas dimana ia belajar, yakni Hong Kong Baptist University (HKBU) dirasanya terlalu mudah dan tidak cukup menantang secara intelektual.
Pencapaian mengagumkan March juga berkat darah jenius yang sepertinya mengalir di keluarga Boedihardjo. Kakak March ternyata juga seorang prodigi yang berhasil diterima di Oxford University’s Mathematics Institute pada saat dia berusia 14 tahun. Sementara ayahnya pernah 2 kali mengikuti program akselerasi di sekolahnya.
Kisah sukses March mengajarkan bahwa jika kita mau mencapai keberhasilan di usia muda, tidak cukup hanya memiliki bakat. Kita juga perlu memfokuskan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengembangkan talenta kita, karena usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil.
ADVERTISEMENT
Cerita kesuksesan tokoh – tokoh diatas menunjukan bahwa pada dasarnya Indonesia tidaklah kekurangan orang – orang yang cerdas dan berbakat. Yang menjadi kekurangan kita adalah memberi perhatian pada orang – orang yang seharusnya tidak perlu disorot sehingga individu yang dengan bakat yang selayaknya patut diapresiasi, justru malah tidak dikenal.
Oleh sebab itu, marilah kita menjadi masyarakat yang tidak mudah terpengaruh dengan berita-berita hiburan yang tidak berkualitas dan mulai meluangkan waktu untuk membaca biografi individu – indvidu sukses seperti yang diatas agar kita terinspirasi untuk menghasilkan karya yang mengharumkan nama bangsa.
#terusberkarja
Content Writer : Cintya Cahyani
Editor : Charles