Lumba-lumba di Hotel, Buleleng Direlokasi ke Tempat Konservasi

Lumba-lumba di Hotel Melka, Buleleng (IST)

DENPASAR, kanalbali - Setelah kematin seekor lumba-lumba di sebuah hotel di Kabupaten Buleleng, Bali,, Balai Konservasi Sumber Daya (BKSDA) Bali merelokasi dua lumba-lumba di hotel.

" Dari empat yang ada, hanya dua yang di rekomendasikan yang dipindah dulu. Yang dua lagi di observasi dan di treatment dulu," kata Sumarsono selaku Penyidik BKSD Bali saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (6/8) sore

Keduanya ditempatkna ke Lembaga Khusus (LK) Konservasi lumba-lumba di Pantai Mertasari, Denpasar, Bali.Relokasi sudah dilakukan Sabtu, akhir pekan lalu.

"Mungkin dua yang tersisa agak stress sedikit. Sama berat badannya masih kurang. Masih di hotel yang dua-duanya," ujarnya.

Sementara untuk kematian seekor lumba-lumba tersebut, pihaknya masih mengevaluasi penyebab kematiannya lumba-lumba itu. "Untuk otopsinya belum ada hasil dan besok kita sampaikan ke teman-teman," ujar Sumarsono.

Seperti diketahui, pada Sabtu (3/8) sekitar pukul 09.00 Wita, satu ekor lumba-lumba ditemukan mati di sebuah hotel di Kabupaten Buleleng, Bali. Sebelumnya di hotel tersebut, ada 5 lumba-lumba dan kini hanya tersisa 4 ekor. BKSD Bali masih melakukan otopsi terkait penyebab kematian lumba-lumba tersebut.(kanalbali/KAD)

ASA Coffee & Resto, Jl Cok Tresna 49, Denpasar. Dimana rasa bertemu logika. Klik Videonya. Baca infonya di https://bit.ly/2LXQsWG (ADV-2)