5 Cara Menambah Berat Badan Janin

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
24 Januari 2022 18:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menambah berat badan janin. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menambah berat badan janin. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara menambah berat badan janin perlu diketahui oleh calon ibu yang sedang mengandung buah hatinya. Sebagai seorang ibu kamu perlu memperhatikan kondisi janin agar saat lahir bayi dalam keadaan sehat dan memiliki berat badan normal.
ADVERTISEMENT
Jika berat badan badan bayi saat lahir tidak normal, hal itu berisiko terhadap kesehatan hingga megancam nyawa bayi itu sendiri. Karena itulah penting untuk memantau tumbuh kembang janin.
Menurut American Pregnancy Association, janin pada usia 27 minggu biasanya memiliki berat badan sekitar 900 gram. Bayi akan terus bertumbuh rata-rata 12 sentimeter pada trimester ketiga.
Jika janin memiliki berat di bawah standar, calon ibu perlu melakukan beberapa cara agar berat badan janin bertambah. Untuk mengetahui cara menambah berat badan janin, simak paparannya berikut ini.

Cara Menambah Berat Badan Janin

1. Minum Susu
Ilustrasi susu untuk menambah berat badan janin. Foto: Pexels.com
Susu mengandung protein dan kalsium penting yang berkhasiat untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Mengutip dari jurnal Milk and Protein Intake by Pregnant Women Affects Growth of Foetus, dengan mengonsumsi susu selama masa kehamilan, hal tersebut dapat meningkatkan berat lahir dan parameter pertumbuhan janin.
ADVERTISEMENT
Kamu bisa mengonsumsi susu sebanyak 200-500 mililiter per hari untuk membantu menambah berat badan janin. Sebaiknya hindari minum susu dengan kandungan gula yang tinggi, terlalu banyak pemanis buatan, dan perasa berbahan kimia karena tak baik untuk perkembangan janin.
2. Menambah Asupan Kalori
Cara menambah berat badan janin selanjutnya, yaitu dengan menambah asupan kalori. Kamu bisa mendapatkannya melalui makanan dan minuman yang sehat, misalnya, jus buah dan salad.
Agar berat bayi meningkat secara efektif, sebaiknya ibu makan dengan frekuensi sering dan porsinya mengenyangkan daripada sekali dan porsinya berlebihan. Hindari makanan cepat saji (junk food) dan makanan dengan lemak tinggi. Hal itu hanya akan meningkatkan lemak jahat yang berbahaya.
3. Mengonsumsi Sayuran Hijau
ADVERTISEMENT
Cara menambah berat badan janin juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi sayuran hijau, misalnya, bayam, kangkung, dan brokoli. Kamu akan mendapatkan asam folat, kalsium, kalium, vitamin A, dan serat dengan mengonsumsi sayuran hijau.
Menyadur dari Physiology of Folic Acid in Health and Disease, asam folat akan melakukan pembelahan sel yang sehat dan membantu pertumbuhan dan perkembangan janin, sehingga mengurangi risiko cacat lahir.
4. Minum Vitamin Khusus Ibu Hamil
Untuk mengetahui jenis dan dosis vitamin yang tepat, lakukan konsultasi ke dokter kandungan kamu terlebih dahulu. Biasanya dokter akan meresepkan vitamin sesuai keadaan ibu dan janin.
Jika janin mempunyai berat badan di bawah normal, dokter akan meresepkan suplmen khusus pertumbuhan dan perkembangan bayi. Dengan mengonsumsi vitamin, berat badan janin diharapkan akan segera normal. Meski begitu, konsumsi juga perlu diimbangi dengan buah yang kaya akan nutrisi, misalnya, jambu dan pisang.
ADVERTISEMENT
5. Mengonsumsi Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung zat besi dan protein yang dipercaya ampuh untuk menambah berat badan janin. Selain itu, bayi dan ibu akan mendapatkan serat, folat, dan kalsium yang cukup dari kacang-kacangan tesebut.
Hal terpenting lainnya, kandungan zinc pada kacang-kacangan mampu mengurangi risiko persalinan yang lama dan bayi lahir prematur.
(ZHR)