Sensus 2020: Penduduk Jambi Capai 3,54 Juta Jiwa, Laki-laki Mendominasi

Rilis sensus penduduk 2020 oleh BPS Provinsi Jambi. (Foto: M Sobar Alfahri)

Jambikita.id - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis hasil sensus penduduk Provinsi Jambi 2020 yang dilakukan pada bulan Februari sampai bulan September lalu, sebanyak 3,54 juta jiwa.

Koordinator Fungsi Statistik Produksi BPS Provinsi Jambi, Aidil Adha mengatakan penduduk Provinsi Jambi sudah mencapai 3.548.228 jiwa atau mengalami pertambahan dari 2010 sebanyak 455,96 ribu jiwa.

"Dalam jangka waktu 10 tahun atau sejak tahun 2010, jumlah penduduk Provinsi Jambi mengalami penambahan sekitar 455,96 ribu jiwa atau rata-rata penambahan sebanyak 45,60 ribu jiwa setiap tahun," ujarnya, Kamis (21/1).

Namun, dari 3,54 juta penduduk Provinsi Jambi itu yang berdomisili sesuai KK atau KTP berjumlah 89,82 persen atau sekitar 3,19 Juta jiwa.

Sedangkan sekitar 10,18 persen atau 361,37 ribu jiwa lainnya tinggal tidak sesuai dengan KK atau KTP. Jumlah penduduk yang tinggal tidak sesuai dengan KTP atau KK mengindikasikan penduduk yang bermigrasi.

Dari total jumlah tersebut, penduduk berjenis kelamin laki-laki mendominasi dengan jumlah mencapai 1.810.015 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 1.738.213 jiwa.

Artinya, rasio penduduk berdasarkan jenis kelamin di Jambi cukup tinggi, dengan rata-rata provinsi mencapai 104,13. Artinya, ada 104 orang laki-laki untuk 100 orang perempuan.

Bahkan, di beberapa kabupaten, rasio jenis kelamin cukup tinggi yakni mencapai 106,74 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, 106,73 di Kabupaten Muaro Jambi, dan 105,94 di Kabupaten Tebo.

Aidil menyampaikan mayoritas penduduk Provinsi Jambi didominasi oleh generasi Z, generasi milenial dan generasi X.

"Proporsi generasi Z sebanyak 29,17 persen atau 1,02 Juta orang. Generasi milenial sebanyak 26,80 persen. Dan generasi X sebanyak 21,43 persen total populasi penduduk Jambi," katanya.

Diperkirakan, sekitar 7 tahun lagi seluruh generasi Z akan berada pada kelompok penduduk usia produktif. Tentu saja hal ini merupakan peluang, sekaligus tantangan bagi Provinsi Jambi, baik di masa sekarang maupun di masa depan.

Persentase penduduk Provinsi Jambi usia produktif (15-64 tahun) di terus meningkat. Pada tahun 1980 proporsi penduduk usia produktif di Provinsi Jambi sebesar 54,30 persen dari total populasi dan meningkat sekitar 70,54 persen di tahun 2020.

Perbedaan antara usia non-produktif dan usia produktif sangat tajam di tahun 2020, sehingga mencerminkan bahwa Provinsi Jambi masih berada dalam bonus demografi. (M Sobar Alfahri).