Dear, Kai Havertz... Lebih Baik Bertahan Dulu di Leverkusen

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
14 Mei 2020 18:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kai Havertz. (Foto: Instagram @kaihavertz29)
zoom-in-whitePerbesar
Kai Havertz. (Foto: Instagram @kaihavertz29)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemain Bayer Leverkusen, Kai Havertz, masuk kategori hot prospect. Ia diprediksi akan menjadi pilar masa depan sepak bola Jerman.
ADVERTISEMENT
Bagaimana tidak, kendati usianya masih sangat muda, nama Kai Havertz memang sudah mentereng. Pada 2018/19, pemain berusia 20 tahun itu sukses mengemas 20 gol dan tujuh assist dalam 42 penampilan di semua kompetisi untuk Leverkusen.
Performa Havertz di 2019/20 tak sefenomenal di musim lalu, tetapi juga tak bisa dibilang buruk. Gelandang serang asal Jerman itu telah menyumbangkan 10 gol plus delapan assist dari 34 laga di semua ajang buat Die Werkself musim ini.
Di level Timnas, Havertz telah dipercaya oleh pelatih Joachim Loew bermain sebanyak tujuh kali dan berhasil menyumbang satu gol. Karakter bermain Havertz juga disebut-sebut merupakan perpaduan antara Mesut Oezil, Toni Kroos, hingga Michael Ballack.
Berkat performanya itu, Havertz lantas dikaitkan dengan sejumlah klub besar Eropa. Liverpool, Manchester United dan Bayern Muenchen dikabarkan tertarik untuk merekrutnya.
ADVERTISEMENT
Gelandang muda andalan Bayer Leverkusen, Kai Havertz. Foto: RONNY HARTMANN / AFP
Melihat kabar tersebut, Michael Ballack pun memberi wejangan pada Kai Havertz. Mantan pemain Chelsea itu berharap Havertz tak tergoda untuk hengkang dari Bayer Leverkusen dalam waktu dekat.
"Pemain dengan kualitasnya laris di mana-mana, tapi saya pikir ia di tangan yang baik di Leverkusen," ucap Ballack, dikutip dari SportBild.
"Kondisi umum di sana sempurna untuk pemain muda papan atas dan pengembangan mereka lebih lanjut. Leverkusen memainkan sepak bola yang menarik, dan tempat latihannya sangat bagus. Leverkusen juga amat berhati-hati membangun lingkungan untuk seorang pemain."
"Sebagai pemain [di Leverkusen] Anda terkadang dapat membuat kesalahan tanpa harus takut dikritik --Anda harus menghargai itu. Tentu saja, pemain seperti Havertz juga ingin bermain di Liga Champions, jadi penting bagi Leverkusen untuk lolos ke kompetisi itu," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Kontrak Havertz bersama Bayer Leverkusen masih tersisa hingga 30 Juli 2022. Banderolnya diperkirakan mencapai €100 juta (sekitar 1,6 triliun rupiah).
Sementara itu, CEO Bayer Leverkusen, Fernando Carro, sebelumnya sempat menegaskan bahwa nilai transfer Kai Havertz tak akan diturunkan meski ada pandemi virus corona. Carro yakin gelandang tersebut pantas dibeli dengan harga yang mahal.
"Kai Havertz adalah pemain top," ucap Carro, dikutip dari Sky Sports Germany.
"Pemain top tetap berharga karena jumlahnya tidak banyak. Saya berasumsi bahwa kerugian nilai pasar tidak akan berdampak pada harga transfer untuk pemain top," tegasnya.