Spanduk Dukung Andika Perkasa Capres 2024 Muncul di Kota Kupang

Konten Media Partner
23 Mei 2022 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keterangan foto:spanduk dukungan calon presiden terhadap Jenderal Andika Perkasa. Foto: istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Keterangan foto:spanduk dukungan calon presiden terhadap Jenderal Andika Perkasa. Foto: istimewa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KUPANG - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat. Dukungan terhadap sejumlah tokoh nasional mulai bermunculan.
ADVERTISEMENT
Di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, dukungan muncul untuk Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Dukungan ini dalam bentuk spanduk, yang dipasang pada pagar Lippo Plaza Kupang, di Jalan Veteran, Fatululi, Oebobo.
Dalam spanduk itu terpampang foto Jenderal Andika Perkasa, disertai lambang Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ada tulisan "Dukung Andika Perkasa Capres 2024".
Dalam spanduk berwarna dominan putih dan merah tersebut, bahwa Jenderal Andika Perkasa digadang sebagai penerus Jokowi. "Rembuk Rakyat Mencari Pengganti Jokowi" disertai website dari PSI yakni, rembukrakyat.psi.id.
Ketua DPD PSI NTT, Christian Widodo yang dikonfiirmasi, Senin 23 Mei 2022 menjelaskan, PSI membuat program namanya Rembuk Rakyat yang didalamnya ada sembilan tokoh bakal calon presiden 2024, yang akan dibuat dalam spanduk lalu dipasang di kota maupun kabupaten, di seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, sambil memasang spanduk sembilan calon presiden 2024 versi PSI, pihaknya akan menjaring aspirasi masyarakat siapa tokoh yang cocok menggantikan Joko Widodo, pada periode berikutnya lalu dimasukkan ke DPP.
"Misalnya di Kota Kupang aspirasi masyarakat lebih dominan untuk tokoh ini. Sembilan orang itu bukan hanya Pak Jenderal Andika, tapi ada Pak Ganjar, Pak Ridwan Kamil, Pak Emil, Ibu Najwa Shihab serta beberapa tokoh lainnya," ungkapnya.
Ia menambahkan, sembilan nama ini muncul bukan secara kebetulan namun sudah melalui tahapan survei oleh DPP, lalu dikirim ke provinsi serta kabupaten dan kota di seluruh Indonesia untuk digali, siapa yang paling disukai masyarakat.
"Khusus di NTT ini baru berjalan sehingga kita belum tau siapa yang unggul dari sembilan nama itu. Kita baru mulai pasang spanduk," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan di NTT baru terpasang spanduk dengan gambar Jenderal Andika Perkasa. Setiap satu minggu akan diturunkan, lalu diganti dengan spanduk calon presiden lain, dari sembilan tokoh tersebut.
"Setelah Pak Jenderal Andika, nanti satu minggu kedepan akan diganti lagi dengan yang lain. Di provinsi atau kabupaten dan kota lain di Indonesia, sudah dipasang sampai tokoh yang ke enam, bahkan ke sembilan," tutupnya.