Teks Anekdot, Ini 4 Cara Membuatnya dengan Mudah dan Benar!

Konten dari Pengguna
18 Januari 2021 8:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Teks Anekdot, sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Teks Anekdot, sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Belajar teks dalam pelajaran bahasa Indonesia sangat menyenangkan, tapi terkadang banyak yang sulit dalam membuatnya. Salah satu materi belajar adalah teks anekdot, yang harus mengandung unsur lucu sekaligus menyindir.
ADVERTISEMENT
Teks anekdot merupakan cerita pendek yang berisi kritikan atau sindiran dengan ditutupi oleh unsur jenaka. Bagi yang ingin mencoba membuat teks anekdot, ini cara mudahnya.

Menentukan Topik Cerita untuk Teks Anekdot

Cara pertama yang harus dilakukan untuk membuat teks anekdot adalah dengan menentukan topik. Topik tersebut berisi gagasan cerita yang membantu memudahkan dalam menuliskannya. Banyak yang menganggap bahwa topik sama dengan judul, padahal keduanya berbeda.
Mencari Bahan Referensi
Membuat teks anekdot juga membutuhkan sumber referensi untuk memudahkan penulisan. Sebelumnya tentukan dulu topiknya. Jika sudah, maka Anda tidak perlu bingung saat mencari bahan untuk referensi. Saat ini sudah banyak sumber, seperti koran, majalah, buku, sampai internet.
Menyelipkan Pesan Sindiran
Setelah mencari sumber referensi yang sesuai dengan topik, Anda bisa menyelipkan pesan sindiran dalam cerita tersebut. Anda bisa menyisipkannya secara tersirat maupun tersurat. Cara mudah untuk menyampaikan sindiran adalah dengan melihat di sekeliling yang sesuai dengan realita. Namun, usahakan pesan yang disampaikan sesuai dengan topik pembahasan.
ADVERTISEMENT
Menentukan Unsur Jenaka
Seperti yang sudah diketahui di atas, teks anekdot juga mengandung unsur lucu atau jenaka. Jadi, kita bisa menentukan dialog yang menampilkan kesan jenaka agar pembaca merasa terhibur. Tidak selalu jenaka, juga bisa menyisipkan unsur konyol atau jengkel di dalam teks anekdot agar pembaca tidak merasa membosankan.
Membuat Rangkuman Cerita Berdasarkan Struktur
Setelah menentukan poin-poin di atas, maka langkah selanjutnya adalah dengan membuat rangkuman berdasarkan struktur. Ada beberapa struktur dari teks anekdot sehingga menuliskannya semakin jelas seperti apa alur ceritanya. Setelah itu, tinggal menulis cerita secara keseluruhan dengan bantuan struktur teks tersebut.(ANG)