Apa yang Dimaksud dengan Herd Immunity?

Konten dari Pengguna
21 Agustus 2020 18:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Herd Immunity belum pasti, lakukan physical distancing. Foto: pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Herd Immunity belum pasti, lakukan physical distancing. Foto: pixabay.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ditengah mewabahnya infeksi virus Corona atau yang biasa disebut dengan COVID-19, banyak sekali informasi yang beredar mengenai berbagai cara untuk menghentikan virus ini. Seperti yang tengah menjadi perbincangan akhir-akhir ini, yaitu herd immunity, yang dikabarkan dapat menekan pertumbuhan virus Corona dan menyudahi pandemi ini.
ADVERTISEMENT
Bagi dunia medis, istilah ini sebenarnya bukan lagi istilah baru. Tetapi bagi masyarakat awam, mungkin istilah ini masih asing terdengar.

Herd Immunity, Kekebalan Terhadap Infeksi Virus

Herd Immunity adalah kondisi sebagian orang yang berada dalam suatu kelompok yang memiliki kekebalan terhadap suatu infeksi virus tertentu. Di dunia medis, terbentuknya kekebalan kelompok ini, membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menghentikan penyebaran infeksi virus. Serta resiko yang akan ditanggung, tidak kecil.
Cara untuk menempuh kekebalan ini melalui vaksinasi. Bila vaksinasi pada penyakit terntu ini dilakukan pada satu orang dalam sebuah kelompok. Maka resiko penyebaran penyakit dalam kelompok ini akan sangat kecil. Misalnya vaksinasi pada infeksi penyakit polio.
Apabila salah satu orang dalam kelompok tertentu melakukan vaksinasi polio ini, tentunya akan membuat penyebaran virus ini semakin kecil. Dikarenakan salah satu orang dalam kelompok tersebut, telah memiliki kekebalan virus ini.
ADVERTISEMENT
Selain dari vaksin, kekebalan tubuh juga bisa didapat dari seseorang yang baru sembuh dari penyakit tertentu. Maka secara otomatis, dia telah memperoleh daya tahan tubuh secara alami terhadap bakteri apabila virus ini menyerang kembali.
Mengenai menghentikan penyebaran virus COVID-19, sampai saat ini para peneliti masih berusaha menguji dan mengembangkan vaksin tersebut. Jadi, herd immunity yang didapat dari vaksinasi belum bisa dilakukan. Sedangkan pembentukan alami kekebalan dari pasien yang pernah menderita virus ini, bukanlah pilihan yang bijak. Oleh karena itu, hal yang bisa dilakukan saat ini hanya dapat dilakukan dengan mencegah penularan virus.
Tentunya telah kita ketahui bersama bahwa mencegah perkembangan virus COVID-19 yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan physical distancing, memakai masker dan mengisolasi diri bagi mereka yang telah terinfeksi. Pemerintah pun telah melakukan beragam cara untuk mengedukasi masyarakat mengenai penyebaran virus dan cara pencegahannya. seperti melalui media elektronik dan surat kabar. Jadi, mari kita bersama-sama patuhi anjuran pemerintah agar pandemi ini bisa berakhir dan kita melakukan aktivitas seperti biasa kembali.(Carra()
ADVERTISEMENT