news-card-video
20 Ramadhan 1446 HKamis, 20 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

6 Amalan Malam Lailatul Qadar yang Dianjurkan Rasulullah SAW

13 Maret 2025 12:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengerjakan amalan malam Lailatul Qadar. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengerjakan amalan malam Lailatul Qadar. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemuliaan dan keberkahan. Dalam Al-Qur’an surat Al-Qadr ayat 3, Allah SWT menyebut malam ini lebih baik dari seribu bulan.
ADVERTISEMENT
Hal ini menunjukkan bahwa malam Lailatul Qadar adalah kesempatan emas bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah dan meraih ampunan Allah SWT.
Lalu, amalan apa saja yang dianjurkan di malam Lailatul Qadar? Di bawah ini akan diuraikan beberapa amalan malam Lailatul Qadar yang bisa diamalkan umat Islam.

Amalan Malam Lailatul Qadar

Ilustrasi mengerjakan amalan malam Lailatul Qadar. Foto: Unsplash
Waktu terjadinya malam Lailatul Qadar tidak disebutkan secara pasti dalam Al-Qur’an, tetapi Rasulullah SAW memberikan petunjuk bahwa malam ini terjadi pada 10 malam terakhir bulan Ramadan, terutama pada malam-malam ganjil (malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29).
Untuk mendapatkan keberkahannya, kita sebagai umat Islam sangat dianjurkan untuk mengerjakan berbagai amalan malam Lailatul Qadar, seperti:

1. Salat Malam (Qiyamul Lail)

Salat malam adalah amalan utama di malam Lailatul Qadar. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk menghidupkan malam ini dengan salat Tahajud, Tarawih, atau salat Witir.
ADVERTISEMENT
Dalam salah satu hadis, Rasulullah SAW bersabda, yang artinya: “Barang siapa yang melaksanakan salat pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Membaca Al-Qur’an

Lailatul Qadar adalah malam diturunkannya Al-Qur’an. Oleh karena itu, membaca, memahami, dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur’an adalah amalan yang sangat dianjurkan.
Bagi yang belum terbiasa membaca Al-Qur’an dalam jumlah besar, bisa membaca surah-surah pendek atau membaca terjemahannya untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam.

3. Memperbanyak Doa, Terutama Doa Lailatul Qadar

Rasulullah SAW mengajarkan doa yang dianjurkan untuk dibaca saat mencari malam Lailatul Qadar. Berikut bacaan doanya sesuai dengan hadis yang diriwayatkan Aisyah RA:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.
ADVERTISEMENT
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, dan Engkau mencintai pengampunan, maka ampunilah aku." (HR. Tirmidzi)
Dengan membaca doa ini, menurut buku Sukses Berburu Lailatul Qadar karya Muhammad Adam Hussein, S.Pd, M.QHi, seorang muslim memohon agar Allah menghapus semua dosanya dan memberi rahmat-Nya.

4. Berzikir dan Memperbanyak Istigfar

Mengisi malam Lailatul Qadar dengan zikir seperti tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir adalah amalan yang sangat dianjurkan. Selain itu, memperbanyak istigfar juga dapat membuka pintu ampunan Allah SWT. Beberapa bacaan zikir yang bisa diamalkan:
ADVERTISEMENT

5. Bersedekah

Bersedekah di malam Lailatul Qadar memiliki keutamaan yang luar biasa. Pahala sedekah yang dilakukan pada malam ini lebih besar dibandingkan dengan bersedekah di waktu lain.

6. Iktikaf di Masjid

Rasulullah SAW biasa melakukan iktikaf pada 10 malam terakhir Ramadan untuk mencari malam Lailatul Qadar. Iktikaf berarti berdiam diri di masjid dengan niat beribadah pada Allah SWT, memperbanyak salat, doa, zikir, dan membaca Al-Qur’an.
Jika tidak memungkinkan untuk iktikaf di masjid, seseorang bisa tetap menghidupkan malam di rumah dengan memperbanyak ibadah dan menjauhi kesibukan duniawi.
(NDA)