Wakil Indonesia yang Ikut Serta dalam Deklarasi Bangkok

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
10 Agustus 2022 18:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi wakil Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi Bangkok, sumber foto Evangeline Shaw on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wakil Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi Bangkok, sumber foto Evangeline Shaw on Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ASEAN atau singkatan dari Association of South East Asian Nations merupakan perhimpunan bangsa-bangsa yang berada di wilayah Asia Tenggara. ASEAN Sendiri dibentuk untuk memadukan perbedaan yang dimiliki oleh masing-masing negara di Asia Tenggara. Selain itu ASEAN juga dibentuk dengan berbagai tujuan di mana tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masing-masing negara yang ada di kawasan Asia Tenggara. ASEAN juga menjadi wadah bagi negara-negara di Asia Tenggara untuk menjalin kerjasama diberbagai bidang kehidupan. Tahukah kalian peristiwa apa yang menandai terbentuknya ASEAN? jawabannya adalah deklarasi Bangkok, untuk wakil Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi Bangkok adalah Adam Malik.
ADVERTISEMENT

Wakil Indonesia dalam Deklarasi Bangkok

Ilustrasi wakil Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi Bangkok, sumber foto Evangeline Shaw on Unsplash
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial 3 karya Ratna Sukmayani dkk, (2008), Deklarasi Bangkok ditandatangani oleh lima Menteri Luar Negeri ASEAN, yakni Adam Malik (Indonesia), Thanat Khoman (Thailand), Narsisco Ramos (Filipina), Raja Ratnam (Singapura), Tun Abdul Razak (Malaysia).
Dengan ditandatanganinya Deklarasi Bangkok tersebut, berdirilah Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (Perbara) atau ASEAN. ASEAN singkatan dari Association of South East Asian Nations. ASEAN menganut sistem keanggotaan terbuka. Artinya ASEAN memberi kesempatan kepada negara-negara Asia Tenggara yang belum menjadi anggota pada saat Deklarasi Bangkok ditanda tangani untuk menjadi anggota. Pada saat Deklarasi Bangkok ditandatangani, negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang belum menjadi anggota ASEAN adalah Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Kamboja (Kampuchea), dan Myanmar.
ADVERTISEMENT
Satu per satu negara-negara tersebut kemudian bergabung dengan ASEAN. Brunei Darussalam secara resmi bergabung dengan ASEAN dan menjadi anggota ke-6 pada tanggal 7 Januari 1984. Pada tanggal 28 Juli 1995 Vietnam masuk dan menjadi anggota ASEAN ketujuh. Kemudian disusul oleh Myanmar dan Laos pada tanggal 23 Juli 1997. Kamboja bergabung dengan ASEAN pada tanggal 30 April 1999.
Berkat deklarasi Bangkok yang melahirkan ASEAN maka dalam menjalankan semua kebijakannya harus berlandaskan pada beberapa asas berikut ini.
Dalam deklarasi Bangkok wakil Indonesia yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi Bangkok adalah Adam Malik. (WWN)
ADVERTISEMENT