Arti Qishash sebagai Pemberian Hukuman dalam Agama Islam

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
25 Agustus 2022 18:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi qishash sebagai pemberian hukuman dalam agama Islam. Foto: pixabay.com/kalhh-86169/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi qishash sebagai pemberian hukuman dalam agama Islam. Foto: pixabay.com/kalhh-86169/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernahkah Anda mendengar hukuman yang yang sama atas perkara di provinsi Aceh maupun dari negara Islam? Penggunaan dari hukum dari daerah-daerah tersebut dinamakan sebagai qishash, terutama tentang hukuman mati. Sehingga kata qishash menjadi momok banyak orang. Sebenarnya, apa arti qishash yang menjadi hukuman dalam agama Islam?
ADVERTISEMENT

Arti Qishash sebagai Pemberian Hukuman dalam Agama Islam

Dikutip dari buku Hadis Ahkam: Kajian Hadis-hadis Hukum Pidana Islam karya Fuad Thohari (2018:194), qishash secara etimologi merupakan kata jadian (mashdar) dalam struktur bahasa Arab. Sedangkan secara terminomogi, qishash adalah kejahatan dibalas seperti perbuatannnya. Apabila membunuh maka balasannya adalah dibunuh atau biasa disebut hutang nyawa balas nyawa.
Dalil disyariatkannya qishash berasal dari Alquran, hadits, dan juga ijma. Di antaranya adalah Firman Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah 178-179, yakni:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِصَاصُ فِي الْقَتْلَى ۖ الْحُرُّ بِالْحُرِّ وَالْعَبْدُ بِالْعَبْدِ وَالْأُنثَىٰ بِالْأُنثَىٰ ۚ فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ۗ ذَٰلِكَ تَخْفِيفٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ ۗ فَمَنِ اعْتَدَىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ وَلَكُمْ فِي الْقِصَاصِ حَيَاةٌ يَا أُولِي الْأَلْبَابِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
ADVERTISEMENT
Artinya, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishâsh berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba, dan wanita dengan wanita. Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (diat) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Rabbmu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih dan dalam qishash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, hai orang-orang yang berakal, supaya kamu bertakwa. (QS. Al-Baqarah: 178-179)
Ilustrasi pemberian qishash. Foto: unsplash.com/ari_spada

Syarat Pelaksanaan Qishash

Secara umum, seseorang mendapatkan hukuman qishash apabila telah memenuhi beberapa syarat, yakni:
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan tentang arti dari qishash sebagai pemberian hukum dalam agama Islam. Meskipun terkesan menakutkan dan tidak berperi kemanusiaan, namun pada dasarnya hukuman yang satu ini merupakan bentuk hukuman atas apa yang telah dilakukan dengan cara yang sama.(MZM)
ADVERTISEMENT