Perbedaan Yaumul Mizan dan Yaumul Hisab yang Wajib Dipahami Umat Islam

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
15 September 2021 18:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Timbangan. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Timbangan. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kehidupan manusia di dunia hanyalah sementara. Setelah ini, manusia akan pindah ke alam lain dan memulai kehidupan baru di akhirat.
ADVERTISEMENT
Apa yang dilakukan di dunia merupakan penentu nasib manusia di akhirat kelak. Karena setiap amalan yang pernah dilakukan oleh manusia semasa hidup di dunia akan dimintai pertanggungjawabannya oleh Allah SWT.
Allah SWT berfirman bahwa hari akhir pasti akan terjadi. Namun, tidak ada satu orang pun di dunia yang mengetahui kapan terjadinya kecuali Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya dalam surat Al A'raf ayat 197.
يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Artinya: "Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, "Kapan terjadi?" Katakanlah, "Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba." Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari Kiamat) ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas IX Oleh Drs. H. Masan AF, M.Pd, dalam Islam, hari akhir memiliki beberapa tahapan, yaitu yaumul ba’ats, yaumul mahsyar, yaumul hisab, yaumul mizan, yaumul shirath, dan yaumul jaza.
Lalu apa perbedaan dari yaumul mizan dan yaumul hisab?

Perbedaan Yaumul Mizan dan Yaumul Hisab

Timbangan. Foto: Unsplash
Berikut ini perbedaan yaumal mizan dan yaumul hisab berdasarkan pengertian beserta dalilnya di dalam Alquran.
Yaumul Mizan
Melansir buku Jurnal Pendidikan Konvergensi Oleh Qosmedia Team, yaumul mizan adalah hari penimbangan amal manusia. Bila amal baiknya lebih berat dibanding amal buruknya, maka ia akan masuk surga.
Namun, jika timbangan amal buruknya lebih berat dibandingkan amal baiknya, makai a akan masuk neraka. Di sinilah akan tampak keadilan Allah, tidak sedikitpun Dia menzalimi hamba-hamba-Nya. Allah Ta’ala berfirman:
ADVERTISEMENT
وَنَضَعُ الْمَوَازِيْنَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيَامَةِ فَلاَ تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْئًا وَإِنْ كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ أَتَيْنَا بِهَا وَكَفَى بِنَا حَاسِبِيْنَ
Artinya: “Dan Kami akan tegakkan timbangan yang adil pada hari Kiamat, sehingga tidak seorang pun yang dirugikan walaupun sedikit. Jika amalan itu hanya seberat biji sawipun, pasti Kami akan mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan.” (QS. Al Anbiya: 47).
Allah Ta’ala juga berfirman dalam ayat-Nya yang lain:
وَالْوَزْنُ يَوْمَئِذٍ الْحَقُّ فَمَنْ ثَقُلَتْ مَوَازِينُهُ فَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ (8) وَمَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ فَأُولَئِكَ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنْفُسَهُمْ بِمَا كَانُوا بِآيَاتِنَا يَظْلِمُونَالأعراف
Artinya: “Timbangan pada hari itu (menjadi ukuran) kebenaran, barangsiapa yang berat timbangan (kebaikan) nya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung, Dan barangsiapa yang ringan timbangan (kebaikan) nya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, karena mereka mengingkari ayat-ayat Kami.” (QS. Al A’raf: 8-9).
ADVERTISEMENT

Yaumul Hisab

Dalam Buku Pintar Agama Islam SD Kelas 4, 5, & 6 Oleh M. Syafi'ie el-Bantanie, yaumul hisab adalah hari di mana semua amal manusia akan diperhitungkan. Sekecil apapun perbuatan manusia, baik maupun buruk akan diperhitungkan oleh Allah SWT dan diberi balasan yang setimpal.
Nantinya, mulut manusia tidak dapat berdusta. Karena kelak mulut akan dikunci dan anggota lainnya akan menjadi saksi terhadap semua perbuatan yang pernah dilakukan.
Sebagaimana firman Allah dalam surat Al Zalzalah ayat 7-8:
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُۥ وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُۥ
Artinya: “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.” (QS. Al Zalzalah: 7-8).
ADVERTISEMENT
(NDA)