Serie A Bakal Lanjut Bila Sudah Aman dari Virus Corona

Konten dari Pengguna
4 April 2020 12:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Serie A di tengah wabah corona. Foto: Reuters/Massimo Pinca
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Serie A di tengah wabah corona. Foto: Reuters/Massimo Pinca
ADVERTISEMENT
Serie A yang rencananya akan melanjutkan musim pada akhir Mei kembali harus ditunda. Kompetisi kasta tertinggi Liga Italia tersebut rencananya baru akan berlanjut saat kondisi sudah aman dari virus corona.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diketahui, Italia yang jadi negara terparah terdampak virus corona kemudian menunda berbagai kompetisi olahraga, termasuk Serie A. Adapun kompetisi tersebut sempat direncanakan kembali dilanjutkan pada 20 Mei mendatang.
Namun, keputusan tersebut berubah ketika pihak Serie A melakukan pertemuan dengan Asosiasi Pesepak Bola Italia pada Jumat lalu. Pertemuan tersebut bertujuan untuk mendiskusikan penjadwalan ulang musim 2019/2020. Pembahasan juga sekaligus mengenai gaji para pemain.
Mengutip dari Football Italia, belum ada kesepakatan yang terjalin mengenai gaji para pemain. Tapi, Serie A mengonfirmasi bahwa kompetisi bakal ditunda sampai kondisi sudah aman.
Pemain Juventus, Cristiano Ronaldo, melepas tendangan ke gawang Inter Milan. Foto: REUTERS/Massimo Pinca
"Mengenai kemungkinan penyelesaian sisa laga Serie A dan Coppa Italia, Serie A hanya akan mempertimbangkan kelanjutan aktivitas olahraga bila kondisi kesehatan sudah mengizinkan, mengikuti arahan pemerintah dengan pertimbangan melindungi kesehatan semua yang terlibat," ujar pihak Serie A.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, petinggi FIGC mengungkap mereka akan berusaha melanjutkan kompetisi. Namun, demi menghadapi berbagai skenario yang masih belum jelas, Serie A mengaku masih akan menganalisa keadaan terkait virus corona.
“Serie A dengan partisipasi perwakilan klub akan terus menganalisis dampak dan konsekuensi dari COVID-19 dalam hal medis, ekonomi, regulasi, olahraga, dan risiko untuk klub serta Serie A sendiri dalam beberapa hari mendatang,” ujar Serie A. (bob)