Adik Paulo Dybala Terancam Dipenjara karena Kabur Saat Karantina Virus Corona

Paolo Dybala (kiri) dan Cristiano Ronaldo, dua jagoan Juventus. Foto: REUTERS/Alberto Lingria

Melanggar aturan karantina yang diterapkan Argentina, adik dari Paulo Dybala, Gustavo, dikabarkan terancam dipenjara maksimal dua tahun. Saat ini, Gustavo dalam proses pemeriksaan dari pihak kepolisian.

Sebelumnya, pemerintah Argentina sudah melakukan isolasi sejak 9 Maret 2020. Mereka melarang warganya keluar rumah bila tidak dalam keadaan mendesak. Pasalnya, penyebaran virus corona di sana hingga kini sudah mencapai 589 kasus dan 12 di antaranya meninggal.

Adapun Gustavo, pasangannya, dan sang ibu harus menjalani masa karantina di Cordoba. Terlebih, setelah mereka menjenguk Paulo Dybala dan Oriana Sabatini yang terjangkit COVID-19 di Turin. Namun, baru dua hari jalani karantina, adik penyerang Timnas Argentina itu disebut keluyuran.

Warga yang khawatir akhirnya melaporkan pelanggaran oleh Gustavo tersebut kepada pihak berwajib. Kini adik Dybala tersebut tengah dimintai keterangan dan terancam hukuman penjara maksimal dua tahun.

Paulo Dybala merayakan gol ke gawang Udinese di Coppa Italia. Foto: AFP/Isabella Bonotto

Sementara adik laki-lakinya mendapat masalah di negara asal, pemain yang akrab disapa La Joya itu menyampaikan kabar baik. Dybala menyebut dirinya membaik. Pemain bernomor punggung 10 Juventus itu kemudian membagikan pengalamannya. Ia mengaku sempat 'kesulitan bernapas'.

Bersama sang kekasih, Oriana, Dybala menetap di rumah untuk menjalani masa pemulihan virus corona. Namun, bintang kelahiran Laguna Larga tersebut mengaku prosesnya cukup rumit. Ia pun mengaku dirinya mengalami gejala yang kuat.

“Saya menunjukkan gejala kuat. Tapi, hari ini saya lebih baik. Kini saya bisa gerak lebih baik, berjalan, dan mencoba berlatih. Saya kesulitan bernapas, saya tidak bisa lakukan apa pun setelah lima menit. Otot-otot terasa sakit. Untungnya, Oriana dan saya sudah mendingan,” ungkap Dybala. (bob)