Arsenal Kalah, Aubameyang Sesali Tendangannya yang Meleset

Konten dari Pengguna
28 Februari 2020 12:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aubameyang ketika tendangannya meleset. (Foto: Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Aubameyang ketika tendangannya meleset. (Foto: Getty Images)
ADVERTISEMENT
Secara mengejutkan Arsenal terdepak dari ajang Liga Europa, usai kalah di leg kedua kontra Olympiacos. Kapten sekaligus penyerang andalan The Gunners, Pierre-Emerick Aubameyang, pun menyesali tendangannya yang meleset
ADVERTISEMENT
Bermain di Stadion Emirates, Jumat (28/2/2020) dini hari WIB, The Gunners yang unggul 0-1 di leg pertama kini takluk 1-2 dari Olympiacos. Klub asal Yunani tersebut pun lolos berkat produktivitas gol tandang.
Sejatinya Aubameyang mendapat peluang emas di dalam kotak penalti pada menit ke 120+3, tapi tendangannya meleset. Alhasil, timnya gagal lolos ke babak selanjutnya. Penyerang asal Gabon tersebut pun menyesal gagal mencetak gol di kesempatan itu.
"Saya bahkan tidak tahu. Saya merasa sangat, sangat buruk," jelas Aubameyang mengenai tendangannya yang meleset kepada BT Sport.
"Ini bisa terjadi. Saya tidak tahu bagaimana saya kehilangan peluang tersebut,” lanjut Aubameyang.
"Saya kelelahan dan saya merasa kram juga, tapi itu bukan alasan. Saya seharusnya bisa mencetak gol itu, tapi itu tak terjadi," ungkap eks penyerang Borussia Dortmund tersebut.
Aksi Hector Bellerin saat Arsenal melawan Olympiacos. Foto: David Klein/REUTERS
Arsenal yang ketinggalan 0-1 harus memainkan babak perpanjangan waktu lantaran imbang agregat gol. Aubameyang sempat menyamakan kedudukan lewat tendangan akrobatiknya, membuat tuan rumah berbalik unggul secara agregat.
ADVERTISEMENT
Namun, Youssef El-Arabi yang lolos dari jebakan offside mencetak gol, jadi angka kemenangan tim tamu di menit ke-119. Karena itu, kegagalan Aubameyang menyelesaikan peluang emas di menit akhir tentu jadi pukulan telak buat sang pemain.
"Apa yang saya bisa katakan? Itu sangat sulit, sangat sulit, sangat berat. Itu lagi-lagi laga yang berat,” ucap Aubameyang.
"Saya rasa kami kehilangan kecepatan dalam laga, itu merugikan kami. Gol di menit terakhir adalah ketidakberuntungan buat kami. Itu saja,” lanjut Aubameyang.
"Kami berusaha untuk terus berkembang di liga dan kami akan coba memenangi laga sebanyak-banyaknya, dan kami bakal lihat seberapa banyak peluang yang kami punya untuk lolos (ke Liga Champions)," sebut penyerang berusia 30 tahun itu. (bob)
ADVERTISEMENT